Sudono Salim, Lahir 10 September 1915 yang atau lebih dikenal dengan nama Liem Sioe Liong (Hokkian) / Lin Shaoliang (Mandarin)
Pengusaha yg akrab disapa dengan panggilan Om Liem ini merupakan Pendiri Salim Group. Sudomo salim dikenal luas masyarakat dekat dengan mantan Presiden ke- 2 Republik Indonesia, Soeharto.
Sempat menduduki peringkat pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dan Asia. Bahkan, konglomerat yang dikenal sangat dekat dengan mantan Presiden Soeharto, ini sempat masuk daftar jajaran 100 terkaya dunia. Setelah krisis ekonomi dan reformasi politik, kekayaannya menurun.
Dia pun memilih lebih lama tinggal di Singapura, setelah rumahnya Gunung Sahari Jakarta dijarah dan diobrak-abrik massa reformasi. Kerusuhan reformasi 13-14 Mei 1998, itu tampaknya membuat Oom Liem trauma tinggal di Indonesia.
Walaupun kadang kala dia masih datang ke Indonesia, tapi hampir tidak pernah lama. Semua bisnisnya di Indonesia dikendalikan oleh anaknya Anthony Salim. Di bawah kendali Anthony Salim, belakangan kerajaan bisnisnya bangkit kembali dan tak mustahil akan kembali menjadi terkuat di Indonesia.
Sabtu 10-11 September 2005, Oom Liem merayakan hari ulang tahunnya yang ke-90 di Hotel Shangri-La Singapura. Acara berlangsung khidmat dan meriah dihadiri isteri, anak, cucu, dan kerabatnya. Dia tampak sehat dan bisa melangkah dengan sempurna. Dia juga menyampaikan sambutan dengan lancar.
Perayaan itu dihadiri sekitar 2.000 orang. Kebanyakan datang dari Indonesia dan sebagian dari Hongkong, Tiongkok, dan negara-negara lain. Para undangan mendapat pelayanan sebaik mungkin. Tidak hanya penginapan di Hotel Shangri-La, tetapi juga diberi tiket pesawat pulang-pergi (PP), meski banyak yang memilih membayar tiket sendiri.
Beberapa mantan pejabat dari Indonesia tampak hadir. Di antaranya Harmoko, Akbar Tandjung, Fuad Bawazier, Bambang Soebijanto, dan Agum Gumelar. Juga beberapa pengusaha seperti Mochtar Riyadi, Prajogo Pangestu, A Guan, Ciputra, Rachman Halim, dan Bintoro Tanjung.
Pesta perayaan HUT 90 itu diadakan dua malam berturut-turut. Pada hari pertama untuk teman-teman dan relasi bisnisnya yang datang dari Indonesia dan Tiongkok. Hari kedua untuk undangan dari Singapura, Amerika, dan Eropa. Kedua acara itu, antara lain, diisi pemutaran film dokumenter Oom Liem.
Film dokumenter itu mengisahkan perjalanan hidup Oom Liem. Di mulai tahun 1938, Tiongkok dilanda Perang Dunia Kedua. Lalu, Jepang menyerbu dengan kejamnya. Ketika itu banyak pemuda Tiongkok yang ingin menghindari perang, mereka pergi ke arah selatan (Indonesia).
Pemuda Liem yang kala itu berumur 21 tahun diperankan oleh aktor memakai kaus putih dan celana panjang putih memanggul bangkelan (karung kecil dari kain) yang berwarna putih jua. Beberapa saat anak muda Liem berdiri di atas bukit menghadap ke laut. Dia menatap ke laut yang luas. Di kejauhan, dia melihat sebuah kapal kecil yang sedang berlabuh. Dia melangkah menuju kapal itu dan naik.
Setelah berlayar sekian lama, kapal itu mendarat di Surabaya. Saat itu dia berharap akan dijemput kakaknya yang sudah lebih dulu merantau ke arah selatan (nusantara). Ternyata, harapannya tidak terpenuhi.
Selama empat hari dia tertahan di pelabuhan Surabaya. Tidak makan dan tidak minum. Imigrasi di Surabaya juga tidak membolehkannya keluar dari pelabuhan.
Sampai akhirnya, kakaknya datang menjemput. Liem dibawa ke Kudus untuk memulai bekerja di perusahaan rumahan, membuat kerupuk dan tahu. Di Kudus Liem berkenalan dengan gadis asal Lasem. Gadis itu sekolah di sekolah Belanda Tionghoa. Liem melamarnya, tapi orang tua si gadis tidak mengizinkan, lantaran takut anak gadisnya akan dibawa ke Tiongkok. Kekuatiran itu timbul melihat tampang Liem yang masih totok.
Tapi, Liem tak mau menyerah. Akhirnya lamarannya diterima dan diizinkan menikah. Pesta pernikahannya, bahkan dirayakan selama 12 hari. Maklum, keluarga isterinya cukup terpandang.
Setelah menikah, Liem makin ulet bekerja dan berusaha. Usahanya berkembang. Tapi, ketika awal 1940-an, Jepang menjajah Indonesia, usahanya bangkrut. Ditambah lagi, dia mengalami kecelakaan. Mobil yang ditumpanginya masuk jurang. Seluruh temannya meninggal. Hanya Liem yang selamat, setelah tak sadarkan diri selama dua hari.
Kemudian, Liem pindah ke Jakarta. Seirama dengan masa pemerintahan dan pembangunan Orde Baru, bisnisnya pun berkembang demikian pesat. Pada tahun 1969, Oom Liem bersama Sudwikatmono, Djuhar Sutanto dan Ibrahim Risjad, yang belakangan disebut sebagai The Gang of Four, mendirikan CV Waringin Kentjana. Oom liem sebagai chairman dan Sudwikatmono sebagai CEO. Perusahaan ini bergerak di bidang perdagangan, ekspor kopi, lada, karet, tengkawang dan kopra serta mengimpor gula dan beras.
The Gang of Four ini kemudian tahun 1970 mendirikan pabrik tepung terigu PT Bogasari dengan modal pinjaman dari pemerintah. Ketika pertama berdiri, PT Bogasari berkantor di Jalan Asemka, Jakarta dengan kantor hanya seluas 100 meter.
Kemudian tahun 1975 kelompok ini mendirikan pabrik semen PT Indocement Tunggal Perkasa. Pabrik ini melejit bahkan nyaris memonopoli semen di Indonesia. Sehingga kelompok ini sempat digelari Tycoon of Cement. Setelah itu, The Gang of Four ditambah Ciputra mendirikan perusahaan real estate PT Metropolitan Development, yang membangun perumahan mewah Pondok Indah dan Kota mMandiri Bumi Serpor Damai.
Selain itu, Oom Liem juga mendirikan kerajaan bisnis bidang otomotif di bawah bendera PT Indomobil. Bahkan merambah ke bidang perbankan dengan mendirikan Bank Central Asia (BCA) bersama Mochtar Riyadi. Belakangan Mochtar Riady membangun Lippo Bank.
Ketika itu, Oom Liem pernah jadi orang terkaya di Indonesia dan Asia. Serta masuk daftar 100 orang terkaya dunia.
Namun, seirama dengan mundurnya Presiden Soeharto dan akibbat terjadi krisis moneter, bisnis dan kekayaannya pun turun. Bahkan, Oom Liem terpaksa memilih bermukim di Singapura, setelah rumahnya di Gunung Sahari dijarah massa reformasi.
Kepemilikan Salim Group meliputi PT.Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Indomobil, Indocement, Indosiar Visual Mandiri , Kepemilikan Saham di Bank Central Asia ( 5%) , Indomaret,Indomarco dan Wings Group.
Usahanya diteruskan anaknya yakni Anthony Salim dan menantunya Franciscus Welirang.
Saturday, January 22, 2011
Tommy Winata - Indonesian Godfather
Tommy Winata (lahir dengan nama Oe Suat Hong di Pontianak, Kalimantan Barat,, 23 Juli 1958; umur 51 tahun), atau sering dikenal dengan inisial TW, adalah seorang pengusaha Indonesia keturunan Tionghoa yang merupakan pemilik Grup Artha Graha. Usahanya terutama bergerak dalam bidang perbankan, tekstil dan konstruksi. Ia seringkali didesas desuskan mempunyai kaitan dengan bisnis hitam dan ilegal.
Grup Artha Graha miliknya didirikan dengan dukungan dari TNI (dahulu ABRI), melalui beberapa kawan dekatnya seperti Eddy Sudradjat (dahulu KSAD, sekarang Ketua Umum partai PKPI).Ia termasuk "taipan" yang ditakuti karena di belakangnya konon berdiri tokoh-tokoh militer. Suginato Kusuma atau lebih dikenal sebagai Aguan juga adalah mitra Tomy dalam Grup Artha Graha.
Melalui Bank Artha Graha, Tomy menyelesaikan proyek Kawasan Bisnis Dan Properti Kelas atas seperti, Sudirman Central Business District (SCBD) , termasuk gedung bursa efek Jakarta. Selain itu Tomy mempunyai andil dalam pembangungan Bukit Golf Mediterania, Kelapa Gading Square, The City Resorts, Mangga Dua Square, Pacific Place, Discovery Mall Bali, Borobudur Hotel, The Capital Residence, Apartemen Kusuma Candra, Ancol Mansion, The Mansion at Kemang, Mall Artha Gading, Senayan Golf Residence.
Taipan muda ini konon menyuruh karyawannya merusak gedung majalah dan koran Tempo karena dituduh membakar pasar Tanah Abang pada awal 2003. Lalu ia memenangkan proses di pengadilan dan mendapatkan uang sebesar Rp. 500 juta.
Menangnya Tommy Winata dalam sidang ini, membuat para wartawan di Indonesia menjadi ketakutan dalam meliput berita.
Sekarang ini Tomy sedang merintis perkembangan bibit unggul padi yang diharapkan dapat meningkatkan produksi padi nasional Indonesia. Melalui PT Sumber Alam Sutera, Tomy bekerja sama dengan Guo Hao Seed Industries Co. Ltd. dari China untuk bersama2 mengembangkan bibit hybrid yang dapat meningkatkan produksi padi menjadi 5-8 ton/hektar.
Reputasi TW di dunia bisnis
Namanya terlanjur diidentikkan dengan perjudian. Tomy Winata alias Oe Suat Hong dikabarkan termasuk satu di antara sembilan anggota mafia judi bersandi "Sembilan Naga". Pria keturunan Taiwan ini disebut-sebut punya bisnis judi di Malaysia, Singapura, Hong Kong, dan Makao. Walau demikian, sampai sekarang belum ada bukti hukum yang menegaskan bahwa ia adalah raja judi. “Sejak dulu dan sampai hari ini, tidak ada bisnis saya yang bergerak di bidang perjudian,” katanya kepada Forum, November 2001. Kepada majalah itu, ia mengaku tak tahu apa yang dimaksud dengan “Sembilan Naga”. Ia lalu menegaskan, “Semua usaha saya legal dan resmi.”
Orang-orang di sekitarnya malah menyebutnya sebagai "orang baik" dan suka menolong kaum miskin. Sikapnya ramah dan terbuka. Bicaranya lugas, humornya tinggi. Penampilannya jauh dari kesan perlente. Jarang memakai jas dan dasi, laiknya konglomerat. Ayah lima anak ini lebih suka memakai setelan safari lengan pendek berwarna gelap.
Apa pun, sebagai penguasaha Tomy punya kisah sukses. Ia ulet dan tekun, merangkak dari bawah. TW—demikian ia biasa dipanggil—memulai usaha sejak remaja. Anak miskin yatim piatu ini bernasib mujur. Kala itu, 1972, pada usia baru 15 tahun, si “anak ajaib” diperkenalkan oleh seorang seniornya kepada sebuah instansi militer di Singkawang, Kalimantan Barat. Perkenalan itu membuahkan order: membangun kantor koramil di Singkawang.
Dari sini hubungannya dengan militer terus berlangsung, terutama dengan perwira menengah dan tinggi.Salah seorang di antaranya Jenderal T.B. Silalahi, mantan Sekjen Departemen Pertambangan dan Energi serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dalam Kabinet Pembangunan VI di masa Presiden Soeharto. Berkat Silalahi, ia mereguk order proyek: mulai dari membangun barak, sekolah tentara, menyalurkan barang-barang ke markas tentara di Irian Jaya dan di tempat-tempat lain seperti Ujungpandang dan Ambon.
Dalam waktu sepuluh tahun, Tomy berhasil mengembangkan imperium bisnisnya. Pada 1989, ia mendirikan PT Danayasa Arthatama. Lewat perusahaan ini, ia mengenal Yayasan Kartika Eka Paksi, milik Angkatan Darat. Berkongsi dengan yayasan itu, Tomy membangun proyek raksasa Sudirman Central Business District (SCBD) yang menelan investasi US$ 3,25 miliar, rampung seluruhnya pada Tahun 2007.
Rambahan bisnis Tomy meliputi perdagangan, konstruksi, properti, perhotelan, perbankan, transportasi, telekomunikasi sampai realestat. Di bawah payung PT Danayasa Arthatama, imperiumnya menjadi jaring bisnis yang terdiri atas 16 perusahaan. Pada 1997 saja, aset totalnya, menurut perkiraan Data Consult Inc., mencapai Rp 3,5 triliun. Pemilik sejumlah kapal pesiar ini juga ikut mengelola usaha pariwisata di Pulau Perantara dan Pulau Matahari di Kepulauan Seribu.
Pengusaha yang tercatat dalam daftar 12 pembayar pajak terbesar pada 1994 ini pernah diisukan membuka praktik judi di Pulau Ayer, Kepulauan Seribu. Pada Mei 2000, dalam suatu acara dialog di sebuah stasiun televisi swasta, Abdurrahman Wahid—waktu itu menjabat presiden RI—pernah bereaksi: “Tangkap Tomy Winata.” Entah dari mana, Gus Dur—panggilan Abdurrahman Wahid—memperoleh informasi bahwa di gugusan Kepulauan Seribu itu dijadikan arena judi kelas atas. Ia pun memerintahkan Jaksa Agung Marzuki Darusman dan Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Letnan Jenderal Rusdihardjo menutup tempat judi di pulau itu.
Tapi, belakangan pihak aparat, bahkan Komisi B (Bidang Pariwisata) DPRD DKI Jakarta yang melakukan inspeksi mendadak ke pulau itu, tidak menemukan bukti sebagaimana yang dituduhkan Gus Dur. Pulau Ayer dikelola Pusat Koperasi TNI Angkatan Laut, bekerjasama dengan PT Global.
Selain namanya sering dikaitkan dengan perjudian, Tomy Winata juga kerap dituding berada di balik sejumlah penyerangan. Terkait Peristiwa 27 Juli 1996, ia dituduh punya andil dalam penyerbuan ke kantor DPP PDI di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Itu lantaran pada malam sebelumnya, terjadi konsentrasi massa penentang Megawati di seputar Sudirman Central Business District. Tudingan ini dibantah Tomy.
Tomy dituduh berada di balik penyerangan kantor Himpunan Masyarakat Untuk Kemanusiaan dan Keadilan (Humanika) di Jakarta, pertengahan tahun 2002. “Kami baru mendengar tuduhan tersebut dan perlu kami jelaskan bahwa kami tidak tahu sama sekali soal itu,” ujar Tomy kepada Politikindonesia.com.
Lalu, 8 Maret 2002, dua ratusan massa yang mengaku anak buah Tomy menyerang redaksi majalah TEMPO di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat. Ia mengaku “mengenal” mereka, tapi membantah bahwa pengerahan massa itu ia yang perintahkan. Serangan ini terkait pemberitaan TEMPO tanggal 3 Maret bahwa sang taipan telah mengajukan proposal renovasi Pasar Tanah Abang senilai Rp 53 miliar, yang terbakar dua minggu sebelumnya, tiga bulan menjelang kebakaran. Meskipun dalam berita sudah termuat bantahan Tomy, Gubernur Sutiyoso dan Direktur Utama Pasar Jaya, konglomerat itu tetap tak terima. Anak buahnya pun berunjuk rasa dan melakukan kekerasan pada tiga wartawan TEMPO, termasuk pemimpin redaksinya.
Grup Artha Graha miliknya didirikan dengan dukungan dari TNI (dahulu ABRI), melalui beberapa kawan dekatnya seperti Eddy Sudradjat (dahulu KSAD, sekarang Ketua Umum partai PKPI).Ia termasuk "taipan" yang ditakuti karena di belakangnya konon berdiri tokoh-tokoh militer. Suginato Kusuma atau lebih dikenal sebagai Aguan juga adalah mitra Tomy dalam Grup Artha Graha.
Melalui Bank Artha Graha, Tomy menyelesaikan proyek Kawasan Bisnis Dan Properti Kelas atas seperti, Sudirman Central Business District (SCBD) , termasuk gedung bursa efek Jakarta. Selain itu Tomy mempunyai andil dalam pembangungan Bukit Golf Mediterania, Kelapa Gading Square, The City Resorts, Mangga Dua Square, Pacific Place, Discovery Mall Bali, Borobudur Hotel, The Capital Residence, Apartemen Kusuma Candra, Ancol Mansion, The Mansion at Kemang, Mall Artha Gading, Senayan Golf Residence.
Taipan muda ini konon menyuruh karyawannya merusak gedung majalah dan koran Tempo karena dituduh membakar pasar Tanah Abang pada awal 2003. Lalu ia memenangkan proses di pengadilan dan mendapatkan uang sebesar Rp. 500 juta.
Menangnya Tommy Winata dalam sidang ini, membuat para wartawan di Indonesia menjadi ketakutan dalam meliput berita.
Sekarang ini Tomy sedang merintis perkembangan bibit unggul padi yang diharapkan dapat meningkatkan produksi padi nasional Indonesia. Melalui PT Sumber Alam Sutera, Tomy bekerja sama dengan Guo Hao Seed Industries Co. Ltd. dari China untuk bersama2 mengembangkan bibit hybrid yang dapat meningkatkan produksi padi menjadi 5-8 ton/hektar.
Reputasi TW di dunia bisnis
Namanya terlanjur diidentikkan dengan perjudian. Tomy Winata alias Oe Suat Hong dikabarkan termasuk satu di antara sembilan anggota mafia judi bersandi "Sembilan Naga". Pria keturunan Taiwan ini disebut-sebut punya bisnis judi di Malaysia, Singapura, Hong Kong, dan Makao. Walau demikian, sampai sekarang belum ada bukti hukum yang menegaskan bahwa ia adalah raja judi. “Sejak dulu dan sampai hari ini, tidak ada bisnis saya yang bergerak di bidang perjudian,” katanya kepada Forum, November 2001. Kepada majalah itu, ia mengaku tak tahu apa yang dimaksud dengan “Sembilan Naga”. Ia lalu menegaskan, “Semua usaha saya legal dan resmi.”
Orang-orang di sekitarnya malah menyebutnya sebagai "orang baik" dan suka menolong kaum miskin. Sikapnya ramah dan terbuka. Bicaranya lugas, humornya tinggi. Penampilannya jauh dari kesan perlente. Jarang memakai jas dan dasi, laiknya konglomerat. Ayah lima anak ini lebih suka memakai setelan safari lengan pendek berwarna gelap.
Apa pun, sebagai penguasaha Tomy punya kisah sukses. Ia ulet dan tekun, merangkak dari bawah. TW—demikian ia biasa dipanggil—memulai usaha sejak remaja. Anak miskin yatim piatu ini bernasib mujur. Kala itu, 1972, pada usia baru 15 tahun, si “anak ajaib” diperkenalkan oleh seorang seniornya kepada sebuah instansi militer di Singkawang, Kalimantan Barat. Perkenalan itu membuahkan order: membangun kantor koramil di Singkawang.
Dari sini hubungannya dengan militer terus berlangsung, terutama dengan perwira menengah dan tinggi.Salah seorang di antaranya Jenderal T.B. Silalahi, mantan Sekjen Departemen Pertambangan dan Energi serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dalam Kabinet Pembangunan VI di masa Presiden Soeharto. Berkat Silalahi, ia mereguk order proyek: mulai dari membangun barak, sekolah tentara, menyalurkan barang-barang ke markas tentara di Irian Jaya dan di tempat-tempat lain seperti Ujungpandang dan Ambon.
Dalam waktu sepuluh tahun, Tomy berhasil mengembangkan imperium bisnisnya. Pada 1989, ia mendirikan PT Danayasa Arthatama. Lewat perusahaan ini, ia mengenal Yayasan Kartika Eka Paksi, milik Angkatan Darat. Berkongsi dengan yayasan itu, Tomy membangun proyek raksasa Sudirman Central Business District (SCBD) yang menelan investasi US$ 3,25 miliar, rampung seluruhnya pada Tahun 2007.
Rambahan bisnis Tomy meliputi perdagangan, konstruksi, properti, perhotelan, perbankan, transportasi, telekomunikasi sampai realestat. Di bawah payung PT Danayasa Arthatama, imperiumnya menjadi jaring bisnis yang terdiri atas 16 perusahaan. Pada 1997 saja, aset totalnya, menurut perkiraan Data Consult Inc., mencapai Rp 3,5 triliun. Pemilik sejumlah kapal pesiar ini juga ikut mengelola usaha pariwisata di Pulau Perantara dan Pulau Matahari di Kepulauan Seribu.
Pengusaha yang tercatat dalam daftar 12 pembayar pajak terbesar pada 1994 ini pernah diisukan membuka praktik judi di Pulau Ayer, Kepulauan Seribu. Pada Mei 2000, dalam suatu acara dialog di sebuah stasiun televisi swasta, Abdurrahman Wahid—waktu itu menjabat presiden RI—pernah bereaksi: “Tangkap Tomy Winata.” Entah dari mana, Gus Dur—panggilan Abdurrahman Wahid—memperoleh informasi bahwa di gugusan Kepulauan Seribu itu dijadikan arena judi kelas atas. Ia pun memerintahkan Jaksa Agung Marzuki Darusman dan Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Letnan Jenderal Rusdihardjo menutup tempat judi di pulau itu.
Tapi, belakangan pihak aparat, bahkan Komisi B (Bidang Pariwisata) DPRD DKI Jakarta yang melakukan inspeksi mendadak ke pulau itu, tidak menemukan bukti sebagaimana yang dituduhkan Gus Dur. Pulau Ayer dikelola Pusat Koperasi TNI Angkatan Laut, bekerjasama dengan PT Global.
Selain namanya sering dikaitkan dengan perjudian, Tomy Winata juga kerap dituding berada di balik sejumlah penyerangan. Terkait Peristiwa 27 Juli 1996, ia dituduh punya andil dalam penyerbuan ke kantor DPP PDI di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Itu lantaran pada malam sebelumnya, terjadi konsentrasi massa penentang Megawati di seputar Sudirman Central Business District. Tudingan ini dibantah Tomy.
Tomy dituduh berada di balik penyerangan kantor Himpunan Masyarakat Untuk Kemanusiaan dan Keadilan (Humanika) di Jakarta, pertengahan tahun 2002. “Kami baru mendengar tuduhan tersebut dan perlu kami jelaskan bahwa kami tidak tahu sama sekali soal itu,” ujar Tomy kepada Politikindonesia.com.
Lalu, 8 Maret 2002, dua ratusan massa yang mengaku anak buah Tomy menyerang redaksi majalah TEMPO di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat. Ia mengaku “mengenal” mereka, tapi membantah bahwa pengerahan massa itu ia yang perintahkan. Serangan ini terkait pemberitaan TEMPO tanggal 3 Maret bahwa sang taipan telah mengajukan proposal renovasi Pasar Tanah Abang senilai Rp 53 miliar, yang terbakar dua minggu sebelumnya, tiga bulan menjelang kebakaran. Meskipun dalam berita sudah termuat bantahan Tomy, Gubernur Sutiyoso dan Direktur Utama Pasar Jaya, konglomerat itu tetap tak terima. Anak buahnya pun berunjuk rasa dan melakukan kekerasan pada tiga wartawan TEMPO, termasuk pemimpin redaksinya.
Sukanto Tanoto - Raja Sawit dan Pulp - Orang Terkaya Indonesia versi Forbes 2006
Pendidikan:
- SD di Belawan (1960)
- SMP di Medan (1963)
- SMA di Medan (1966)
- Indonesia Executive Management Program, Insead, Prancis (1980)
- Harvard Business School, AS (1982)
- Wharton Fellows Program (2001)
Karir:
- Pengusaha Toko Onderdil Mobil di Medan (1968)
- Direktur CV Karya Pelita di Medan (1972)
- Direktur Utama PT Raja Garuda Mas (1973)
- Dirut PT Bina Sarana Papan di Medan (1976)
- Dirut PT Overseas Lumber Indonesia di Medan (1979)
- Dirut PT Gunung Melayu (1980)
- Dirut PT Inti Indosawit Sejati (1980)
- Dirut PT Saudara Sejati Luhur (1985)
- Komisaris Utama PT Inti Indorayon Utama (1983 – sekarang)
- Chairman & CEO Raja Garuda Mas International (sekarang)
Perusahaan di LN:
- National Development Coporation Guthrie di Filipina
- Electro Magnetic di Singapura
- Pabrik Kertas di China
Pria kelahiran Belawan, Sumatera Utara, 25 Desember 1949, bernama asli Tan Kang Hoo, ini seorang pengusaha Indonesia Keturunan Tionghoa yang telah sukses berinvestasi di lebih 10 negara. Chairman dan CEO PT Raja Garuda Mas International dan Komisaris Utama PT Inti Indorayon Utama, ini salah satu raja produsen minyak kelapa sawit dan pulp and paper di dunia. Dalam kondisi sulit, saat pemerintah mengambil kebijakan menaikkan harga minyak lebih 100%, Sukanto mengajak semua komponen bangsa bisa bekerjasama dan fokus pada bidang masing-masing, terutama supaya lapangan kerja tetap tertangani. Pengusaha tetap fokus pada bidang usahanya dan pemerintah fakus mengupayakan efisiensi.
Perihal, dia telah lebih sering tinggal di luar negeri, bahkan membuat markas pusatnya di Singapura, Sukanto mengatakan bahwa hal itu bukan berarti pihaknya lari ke luar negeri, melainkan berupaya mengembangkan pasar sampai ke luar negeri."Kita ingin buktikan bahwa pengusaha Indonedia tidak hanya jago kandang yang dapat fasilitas dari pemerintah. Tapi kami juga bisa menaklukkan dunia, dan kompetitor besar," kata Sutanto (Bisnis Indonesia, 23 Oktober 2005).
Dia memberi contoh, seperti Jepang. Toyota cari pasar di Indonesia dengan assembling mobil. Apakah mereka itu lari ke Indonesia? Tidak, mereka cuma cari pasar di negeri ini.Jadi, katanya, kalau kita ekspansi ke luar negeri, bukan melarikan diri, tapi berupaya meraih yang lebih besar lagi dan siap dalam persaingan.
Tanoto dinyatakan sebagai orang terkaya di Indonesia oleh majalah Forbes pada September 2006.
Sukanto Tanoto mengaku sosoknya mirip ibunya: tegas dan keras. Pernah suatu ketika Sukanto kecil ngeluyur pergi ke tepi laut. Waktu pulang, ditanya oleh ibunya, jawabnya mengarang-ngarang, Sukanto kecil dipukuli pakai rotan. “Saya paling banyak makan rotan,” kenangnya tentang sosok sang ibu. Tapi, dengan sifat keras dan tegas, termasuk dalam hal berbisnis, ia bisa menjadi salah seorang pengusaha papan atas Indonesia, memimpin sejumlah perusahaan di bawah grup Raja Garuda Mas Internasional.
Sebenarnya, sejak kecil, Sukanto—yang pada usia 12 tahun sudah gemar membaca apa saja, termasuk buku tentang revolusi Amerika dan Perang Dunia—bercita-cita jadi dokter. “Kalau dulu saya meneruskan ke fakultas kedokteran, saya jadi dokter,” ujarnya. Karena obsesi itu, sampai 1973-1974, ia masih senang pakai nama dokter Sukanto.
Tapi, saat baru 18 tahun, ayahnya, Amin Tanoto, sakit stroke. Sulung dari tujuh bersaudara ini lalu mengambil alih tanggung jawab keluarga: meneruskan usaha orangtua berjualan minyak, bensin, dan peralatan mobil. Pekerjaan yang tak asing baginya karena sepulang sekolah ia biasa membantu orangtuanya sambil membaca buku. Dan, dari situ Sukanto alias Tan Kang Hoo pertama kali belajar keterampilan bisnis, termasuk menerima kenyataan dan tidak menyerah dalam keadaan apa pun, serta mencari solusi.
Pindah dari kota kelahirannya, Belawan, Sumatra Utara, ke Medan, ia juga berdagang onderdil mobil, lalu mengubah usaha itu menjadi general contractor & supplier. Suatu ketika, datang Sjam, seorang pejabat Pertamina dari Aceh. “Waktu itu saya tidak tahu kalau dia pejabat,” kenang Sukanto. Ditawari kerja sama pekerjaan kontraktor, “Ya, mau-mau saja, wong saya masih muda,” ujarnya. Tak disia-diakan kesempatan itu, di Pangkalan Brandan, Sumatra Utara, Sukanto membangun rumah, memasang AC, pipa, traktor, dan membuat lapangan golf di Prapat. “Itulah technical school saya,” katanya. Untuk mencari bahan bangunan, ia sampai pergi Sumbawa, Lampung, pada usia 20 tahun.
Pandai melihat peluang, waktu impor kayu lapis dari Singapura menghilang di pasaran, di Medan ia mendirikan perusahaan kayu, CV Karya Pelita, 1972. “Negara kita kaya kayu, mengapa kita mengimpor kayu lapis,” ujarnya. “Saya itu pioner,” katanya. Di saat orang lain belum membuat kayu lapis, ia memproduksi kayu lapis dan mengubah nama perusahaannya menjadi PT Raja Garuda Mas (RGM), dengan ia sebagai direktur utama, 1973. Kayu lapis bermerek Polyplex itu diimpor ke berbagai negara Pasaran Bersama Eropa, Inggris, dan Timur Tengah.
“Strategy competition saya itu satu dua step sebelum orang mengerjakannya,” ungkapnya. Ketika belum ada orang membuka perkebunan swasta besar-besaran, walaupun waktu itu sudah ada perkebunan asing, di Sumatra, Sukanto membuka perkebunan kelapa sawit secara besar-besaran.
“Setelah itu baru kita bikin Indorayon,” tuturnya. PT Inti Indorayon Utama (IIU) yang bergerak di bidang reforestation menghasilkan pulp, kertas, dan rayon, serta mampu memasok bibit unggul pohon pembuat pulp di dalam negeri. Kehadiran IIU sempat ditentang masyarakat dan aktivis lingkungan hidup. Karena, ditengarai, Danau Toba tercemar berat oleh limbah pulp. Akibatnya, IIU sempat ditutup.
Tapi, Sukanto memetik hikmahnya: belajar dari kesalahan, agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. “Apa yang saya pelajari dari situ (Indorayon), lalu saya pakai di Riau,” ujarnya. Di Riau, ia membuka Hutan Tanaman Industri dan mendirikan pabrik pulp yang konon terbesar di dunia, PT Riau Pulp. Mulai berdiri 1995, karena krisis, baru jadi pada 2001. Di sekitar pabriknya, bersama lembaga swadaya masyarakat, Sukanto membuat program community development untuk penduduk setempat. “Saya tidak kasih ikan, tapi saya ajari mancing, itu yang kita kerjakan,” tuturnya. Antara lain, program community development: penggemukan sapi, pembangunan jalan, dan pertanian. “Mimpi saya, kalau saya dapat seratus pengusaha Riau itu jadi miliader, saya senang,” katanya lagi.
Usaha Sukanto yang lain adalah bank. Ketika United City Bank mengalami kesulitan keuangan, pada 1986-1987, ia mengambil alih mayoritas sahamnya dan bangkit dengan nama baru: Unibank. Di Medan, ia pun merambah bidang properti, dengan membangun Uni Plaza, kemudian Thamrin Plaza. Tidak hanya dalam negeri, ia melebarkan sayap ke luar negeri, dengan ikut memiliki perkebunan kelapa sawit National Development Corporation Guthrie di Mindanao, Filipina, dan electro Magnetic di Singapura, serta pabrik kertas di Cina (yang kini sudah dijual untuk memperbesar PT Riau Pulp). Sejak 1997, Sukanto memilih bermukim di Singapura bersama keluarga dan mengambil kantor pusat di negeri itu. Obsesinya, ingin jadi pengusaha Indonesia yang bersaing di arena global, minimal di Asia. Tujuan utamanya, menurut dia, “Bagaimana kita bisa memanfaatkan keunggulan kita, untuk bersaing, paling tidak di arena Asia.”
Kini, selain bisnis, ia hendak menulis buku tentang bagaimana entreprenur menghadapi krisis. “Yang mau saya lakukan itu adalah penelitian bagaimana pengusaha di Eropa itu survive, pada First World War, Second World War. Bagaimana pengusaha Amerika itu melewati krisis 1930. Bagaimana pengusaha-pengusaha di Cina, waktu perubahan rezim, ketika komunis masuk, bagaimana mereka itu survive. Saya juga akan mempelajari bagaimana pengusaha-pengusaha melalui Latin America krisis, yang di Brasil,” tuturnya. “Apa krisis itu memunculkan bibit-bibit entreprenur yang baru,” katanya lagi.
Sampai sekarang Sukanto masih hobi baca buku. Buku apa saja, baik yang bisnis maupun nonbisnis. “Setiap saya pergi, saya bawa buku,” katanya. “Kalau naik travel, kalau tidak tidur, ya, baca,” katanya lagi. Manfaatnya, menurut dia, selain untuk update pengetahuan, juga membantu sekali dalam binis dan kegiatan sosial sehari-hari. Satu lagi, pria yang menguasai dua bahasa asing, Cina dan Inggris, ini senang belajar. Ia pernah mengikuti kursus di Insead, Paris, di MIT, di samping tetap jadi peserta Lembaga Pendidikan dan Pemibinaan Manajemen, Jakarta. Sampai sekarang pun ia kadang mengambil cuti untuk mengikuti kursus pendek. “Karir saya satu lagi: siswa profesional abadi,” katanya. Dua-tiga minggu ia cuti untuk pergi ke Harvard, Tokyo, London School of Economic, untuk meng-update pengetahuan. Terakhir, 2001 lalu, ia mengikuti Wharton Fellows Program, Amerika, selama enam bulan, untuk belajar dotcom.
“Kalau di bisnis, kunci sukses saya: think, act, learn, baca, dengar, lihat,” katanya. “Kedua, kalau saya tidak tahu, saya tanya. Saya juga tidak merasa sungkan menceritakan kegagalan saya,” ujarnya lagi. Selain itu, pegangannya: do the right thing, do the thing right. Do the right thing diartikan sebagai suatu pedoman pada pola manajemen. Do the thing right memiliki penekanan terhadap pentingnya suatu action. “Prinsip saya, bisnis dan politik tak boleh campur,” ujar pengagum pengusaha plastik dari Taiwan, Wai-Sze Wang, ini. “Tidak ada proteksi. Bisnis, ya, bisnis,” katanya.
Menikah dengan Tinah Bingei Tanoto, Sukanto kini ayah empat anak. Ia memberi keleluasaan kepada anak-anaknya untuk memilih profesi. Olahraganya main snowski. Sukanto suka mendengarkan musik klasik yang ringan.
- SD di Belawan (1960)
- SMP di Medan (1963)
- SMA di Medan (1966)
- Indonesia Executive Management Program, Insead, Prancis (1980)
- Harvard Business School, AS (1982)
- Wharton Fellows Program (2001)
Karir:
- Pengusaha Toko Onderdil Mobil di Medan (1968)
- Direktur CV Karya Pelita di Medan (1972)
- Direktur Utama PT Raja Garuda Mas (1973)
- Dirut PT Bina Sarana Papan di Medan (1976)
- Dirut PT Overseas Lumber Indonesia di Medan (1979)
- Dirut PT Gunung Melayu (1980)
- Dirut PT Inti Indosawit Sejati (1980)
- Dirut PT Saudara Sejati Luhur (1985)
- Komisaris Utama PT Inti Indorayon Utama (1983 – sekarang)
- Chairman & CEO Raja Garuda Mas International (sekarang)
Perusahaan di LN:
- National Development Coporation Guthrie di Filipina
- Electro Magnetic di Singapura
- Pabrik Kertas di China
Pria kelahiran Belawan, Sumatera Utara, 25 Desember 1949, bernama asli Tan Kang Hoo, ini seorang pengusaha Indonesia Keturunan Tionghoa yang telah sukses berinvestasi di lebih 10 negara. Chairman dan CEO PT Raja Garuda Mas International dan Komisaris Utama PT Inti Indorayon Utama, ini salah satu raja produsen minyak kelapa sawit dan pulp and paper di dunia. Dalam kondisi sulit, saat pemerintah mengambil kebijakan menaikkan harga minyak lebih 100%, Sukanto mengajak semua komponen bangsa bisa bekerjasama dan fokus pada bidang masing-masing, terutama supaya lapangan kerja tetap tertangani. Pengusaha tetap fokus pada bidang usahanya dan pemerintah fakus mengupayakan efisiensi.
Perihal, dia telah lebih sering tinggal di luar negeri, bahkan membuat markas pusatnya di Singapura, Sukanto mengatakan bahwa hal itu bukan berarti pihaknya lari ke luar negeri, melainkan berupaya mengembangkan pasar sampai ke luar negeri."Kita ingin buktikan bahwa pengusaha Indonedia tidak hanya jago kandang yang dapat fasilitas dari pemerintah. Tapi kami juga bisa menaklukkan dunia, dan kompetitor besar," kata Sutanto (Bisnis Indonesia, 23 Oktober 2005).
Dia memberi contoh, seperti Jepang. Toyota cari pasar di Indonesia dengan assembling mobil. Apakah mereka itu lari ke Indonesia? Tidak, mereka cuma cari pasar di negeri ini.Jadi, katanya, kalau kita ekspansi ke luar negeri, bukan melarikan diri, tapi berupaya meraih yang lebih besar lagi dan siap dalam persaingan.
Tanoto dinyatakan sebagai orang terkaya di Indonesia oleh majalah Forbes pada September 2006.
Sukanto Tanoto mengaku sosoknya mirip ibunya: tegas dan keras. Pernah suatu ketika Sukanto kecil ngeluyur pergi ke tepi laut. Waktu pulang, ditanya oleh ibunya, jawabnya mengarang-ngarang, Sukanto kecil dipukuli pakai rotan. “Saya paling banyak makan rotan,” kenangnya tentang sosok sang ibu. Tapi, dengan sifat keras dan tegas, termasuk dalam hal berbisnis, ia bisa menjadi salah seorang pengusaha papan atas Indonesia, memimpin sejumlah perusahaan di bawah grup Raja Garuda Mas Internasional.
Sebenarnya, sejak kecil, Sukanto—yang pada usia 12 tahun sudah gemar membaca apa saja, termasuk buku tentang revolusi Amerika dan Perang Dunia—bercita-cita jadi dokter. “Kalau dulu saya meneruskan ke fakultas kedokteran, saya jadi dokter,” ujarnya. Karena obsesi itu, sampai 1973-1974, ia masih senang pakai nama dokter Sukanto.
Tapi, saat baru 18 tahun, ayahnya, Amin Tanoto, sakit stroke. Sulung dari tujuh bersaudara ini lalu mengambil alih tanggung jawab keluarga: meneruskan usaha orangtua berjualan minyak, bensin, dan peralatan mobil. Pekerjaan yang tak asing baginya karena sepulang sekolah ia biasa membantu orangtuanya sambil membaca buku. Dan, dari situ Sukanto alias Tan Kang Hoo pertama kali belajar keterampilan bisnis, termasuk menerima kenyataan dan tidak menyerah dalam keadaan apa pun, serta mencari solusi.
Pindah dari kota kelahirannya, Belawan, Sumatra Utara, ke Medan, ia juga berdagang onderdil mobil, lalu mengubah usaha itu menjadi general contractor & supplier. Suatu ketika, datang Sjam, seorang pejabat Pertamina dari Aceh. “Waktu itu saya tidak tahu kalau dia pejabat,” kenang Sukanto. Ditawari kerja sama pekerjaan kontraktor, “Ya, mau-mau saja, wong saya masih muda,” ujarnya. Tak disia-diakan kesempatan itu, di Pangkalan Brandan, Sumatra Utara, Sukanto membangun rumah, memasang AC, pipa, traktor, dan membuat lapangan golf di Prapat. “Itulah technical school saya,” katanya. Untuk mencari bahan bangunan, ia sampai pergi Sumbawa, Lampung, pada usia 20 tahun.
Pandai melihat peluang, waktu impor kayu lapis dari Singapura menghilang di pasaran, di Medan ia mendirikan perusahaan kayu, CV Karya Pelita, 1972. “Negara kita kaya kayu, mengapa kita mengimpor kayu lapis,” ujarnya. “Saya itu pioner,” katanya. Di saat orang lain belum membuat kayu lapis, ia memproduksi kayu lapis dan mengubah nama perusahaannya menjadi PT Raja Garuda Mas (RGM), dengan ia sebagai direktur utama, 1973. Kayu lapis bermerek Polyplex itu diimpor ke berbagai negara Pasaran Bersama Eropa, Inggris, dan Timur Tengah.
“Strategy competition saya itu satu dua step sebelum orang mengerjakannya,” ungkapnya. Ketika belum ada orang membuka perkebunan swasta besar-besaran, walaupun waktu itu sudah ada perkebunan asing, di Sumatra, Sukanto membuka perkebunan kelapa sawit secara besar-besaran.
“Setelah itu baru kita bikin Indorayon,” tuturnya. PT Inti Indorayon Utama (IIU) yang bergerak di bidang reforestation menghasilkan pulp, kertas, dan rayon, serta mampu memasok bibit unggul pohon pembuat pulp di dalam negeri. Kehadiran IIU sempat ditentang masyarakat dan aktivis lingkungan hidup. Karena, ditengarai, Danau Toba tercemar berat oleh limbah pulp. Akibatnya, IIU sempat ditutup.
Tapi, Sukanto memetik hikmahnya: belajar dari kesalahan, agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. “Apa yang saya pelajari dari situ (Indorayon), lalu saya pakai di Riau,” ujarnya. Di Riau, ia membuka Hutan Tanaman Industri dan mendirikan pabrik pulp yang konon terbesar di dunia, PT Riau Pulp. Mulai berdiri 1995, karena krisis, baru jadi pada 2001. Di sekitar pabriknya, bersama lembaga swadaya masyarakat, Sukanto membuat program community development untuk penduduk setempat. “Saya tidak kasih ikan, tapi saya ajari mancing, itu yang kita kerjakan,” tuturnya. Antara lain, program community development: penggemukan sapi, pembangunan jalan, dan pertanian. “Mimpi saya, kalau saya dapat seratus pengusaha Riau itu jadi miliader, saya senang,” katanya lagi.
Usaha Sukanto yang lain adalah bank. Ketika United City Bank mengalami kesulitan keuangan, pada 1986-1987, ia mengambil alih mayoritas sahamnya dan bangkit dengan nama baru: Unibank. Di Medan, ia pun merambah bidang properti, dengan membangun Uni Plaza, kemudian Thamrin Plaza. Tidak hanya dalam negeri, ia melebarkan sayap ke luar negeri, dengan ikut memiliki perkebunan kelapa sawit National Development Corporation Guthrie di Mindanao, Filipina, dan electro Magnetic di Singapura, serta pabrik kertas di Cina (yang kini sudah dijual untuk memperbesar PT Riau Pulp). Sejak 1997, Sukanto memilih bermukim di Singapura bersama keluarga dan mengambil kantor pusat di negeri itu. Obsesinya, ingin jadi pengusaha Indonesia yang bersaing di arena global, minimal di Asia. Tujuan utamanya, menurut dia, “Bagaimana kita bisa memanfaatkan keunggulan kita, untuk bersaing, paling tidak di arena Asia.”
Kini, selain bisnis, ia hendak menulis buku tentang bagaimana entreprenur menghadapi krisis. “Yang mau saya lakukan itu adalah penelitian bagaimana pengusaha di Eropa itu survive, pada First World War, Second World War. Bagaimana pengusaha Amerika itu melewati krisis 1930. Bagaimana pengusaha-pengusaha di Cina, waktu perubahan rezim, ketika komunis masuk, bagaimana mereka itu survive. Saya juga akan mempelajari bagaimana pengusaha-pengusaha melalui Latin America krisis, yang di Brasil,” tuturnya. “Apa krisis itu memunculkan bibit-bibit entreprenur yang baru,” katanya lagi.
Sampai sekarang Sukanto masih hobi baca buku. Buku apa saja, baik yang bisnis maupun nonbisnis. “Setiap saya pergi, saya bawa buku,” katanya. “Kalau naik travel, kalau tidak tidur, ya, baca,” katanya lagi. Manfaatnya, menurut dia, selain untuk update pengetahuan, juga membantu sekali dalam binis dan kegiatan sosial sehari-hari. Satu lagi, pria yang menguasai dua bahasa asing, Cina dan Inggris, ini senang belajar. Ia pernah mengikuti kursus di Insead, Paris, di MIT, di samping tetap jadi peserta Lembaga Pendidikan dan Pemibinaan Manajemen, Jakarta. Sampai sekarang pun ia kadang mengambil cuti untuk mengikuti kursus pendek. “Karir saya satu lagi: siswa profesional abadi,” katanya. Dua-tiga minggu ia cuti untuk pergi ke Harvard, Tokyo, London School of Economic, untuk meng-update pengetahuan. Terakhir, 2001 lalu, ia mengikuti Wharton Fellows Program, Amerika, selama enam bulan, untuk belajar dotcom.
“Kalau di bisnis, kunci sukses saya: think, act, learn, baca, dengar, lihat,” katanya. “Kedua, kalau saya tidak tahu, saya tanya. Saya juga tidak merasa sungkan menceritakan kegagalan saya,” ujarnya lagi. Selain itu, pegangannya: do the right thing, do the thing right. Do the right thing diartikan sebagai suatu pedoman pada pola manajemen. Do the thing right memiliki penekanan terhadap pentingnya suatu action. “Prinsip saya, bisnis dan politik tak boleh campur,” ujar pengagum pengusaha plastik dari Taiwan, Wai-Sze Wang, ini. “Tidak ada proteksi. Bisnis, ya, bisnis,” katanya.
Menikah dengan Tinah Bingei Tanoto, Sukanto kini ayah empat anak. Ia memberi keleluasaan kepada anak-anaknya untuk memilih profesi. Olahraganya main snowski. Sukanto suka mendengarkan musik klasik yang ringan.
Aburizal Bakrie - Orang Terkaya se-Asia tenggara
Pengusaha kelahiran Jakarta, 15 November 1946 ini disebut oleh Globe Asia, majalah ekonomi lokal berbahasa Inggris, sebagai orang terkaya se Asia Tenggara. Kabarnya, kekayaan Ical mencapai 9,2 miliar dolar AS atau sekitar Rp 84,6 triliun. Dia pengusaha yang terbilang paling gemilang pada sepuluh tahun reformasi di Indonesia. Selain bisa keluar dari krisis ekonomi yang mengancam perusahaannya Bakrie Grup, malah menduduki posisi penting di pemerintahan dan dalam tempo singkat semakin kaya.
Menurut Globe Asia, dengan jumlah kekayaan sebanyak itu, berarti kekayaan mantan anggota MPR RI (1993-1998) ini lebih “wah” dibandingkan dengan harta kekayaan Robert Kuok (orang terkaya di Malaysia - memiliki 7,6 miliar dolar AS), Teng Fong (terkaya di Singapura - memiliki 6,7 miliar dolar AS), Chaleo Yoovidya (terkaya di Thailand - memiliki 3,5 miliar dolar AS), dan Jaime Zobel de Ayala (terkaya di Filipina – memiliki 2 miliar dolar AS).Dari manakah Ical memiliki kekayaan yang melimpah ruah?
Di bawah grup perusahaan Bakrie yang dipimpinnya, Ical mempunyai beragam bidang usaha: pertambangan batubara, perkebunan, minyak, properti, telekomunikasi, dan media massa. Di tahun 2008 ini saja, kabarnya, perusahaannya mendulang keuntungan yang tidak sedikit dari melonjaknya harga energi dan komoditas.
Mantan Presiden of Asean Chamber of Commerce & Industry ini, memang masih menghadapi masalah dengan salah satu perusahaannya (PT Lapindo Brantas) terkait meluapnya lumpur panas di Sidoarjo, Jawa Timur. Namun, hal tersebut tidak membuat bisnis yang dijalankan keluarga Bakrie terhenti. Tampaknya, grup perusahaan Bakrie terlalu tangguh untuk bisa dilumpuhkan hanya dengan semburan lumpur panas. Dengan gagah, grup perusahaan Bakrie tetap melangkah, maju ke depan.
Menurut publisher Globe Asia Tanri Abeng, alumni ITB itu berhasil meraih kekayaan yang melimpah berkat strategi bisnis yang diterapkannya. Dengan kepiawaiannya mengelola aset yang dimiliki perusahaan, termasuk melalui modal pinjaman, Ical mampu membangun usaha demi usaha hingga bisnisnya menggurita.
"Jadi, kalau dia awalnya punya aset 100, dijadikan jaminan untuk meminjam 400. Tapi, hasil dari 400 itu untungnya sangat besar. Itu yang digunakan untuk membayar," ujarnya.
Tanri, mantan manejer satu milyar Bakrie Grup mengakui, dirinya sama sekali tidak merasa heran melihat keberhasilan Ical menjadi orang terkaya di Indonesia bahkan di Asia Tenggara. Pasalnya, mantan Menko Perekonomian itu sangat lihai dalam melihat peluang investasi di Indonesia dan pandai dalam itung-itungan bisnis. "Dia itu pintar sekali itung-itungannya," puji Tanri.
Aburizal Bakrie boleh berbangga dengan penobatan dirinya sebagai orang terkaya di Indonesia dan se-Asia Tenggara. Tapi, yang menjadi kebanggaan itu sejatinya bukanlah semata-mata terletak dari besarnya kekayaan yang dimiliki. Melainkan, lebih kepada prestasi dalam membangun serta memajukan beragam bidang usaha.
Sebab, dengan begitu, berarti ia dan keluarganya telah menunjukan peran yang cukup besar dalam memajukan roda perekonomian nasional, khususnya menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
Kalaulah kebanggaan itu hanya karena banyaknya kekayaan yang dimiliki, barangkali, seorang koruptorlah yang paling “pantas” merasakan kebanggaan tersebut. Pasalnya, ia memang hanya memikirkan dirinya. Dia, bagai benalu yang sama sekali tidak memberi manfaat. Malah, menimbulkan mudharat.
Sungguh, tidak ada yang salah menjadi orang terkaya selama ditempuh dengan cara-cara yang elegan. Apalagi, kedudukan menjadi orang terkaya itu tercapai melalui upaya yang profesional, serta berdampak pada manfaat yang bisa dirasakan orang banyak. Bukan malah sebaliknya.
Prinsip Aburizal Bakrie :
Prinsip 1. Jangan pernah menyerah. Semua orang pasti mengalami kesulitan, problems. Tapi mereka yang sukses adalah mereka yang tidak pernah menyerah menghadapi setiap persoalan. Fainna ma al yusri yusron, wa inna ma al yusri yusron: dibalik setiap kesulitan, selalu ada jalan keluar.
Prinsip 2. Jangan pernah berhenti belajar, never stop learning. Wisuda bukanlah suatu akhir, tetapi justru sebuah awal dari proses panjang untuk belajar terus-menerus. Kunci kemajuan sebuah bangsa adalah ilmu pengetahuan, dan ia tidak mengenal usia karena ia berkembang terus menerus.
Prinsip 3. Jangan berada dalam gelap, jangan bawa dirimu dalam kegelapan. Do not bring yourself into the darkness. Kegelapan bisa berarti macam-macam: narkoba, kegagalan yang terus berlanjut, kemalasan, pesimisme, ketidakdisiplinan, dsb. Carilah jalan yang terang, terangilah sekelilingmu. Sebab dalam kegelapan, bahkan bayanganmu pun akan meninggalkanmu.
Prinsip 4. Be the best dimanapun Anda berada, jadilah yang terbaik, berikan yang terbaik, usahakan yang terbaik. Jangan pilih-pilih: kalau jadi guru, guru yang terbaik, kalau jadi insinyur, insinyur yang terbaik. Kalau jadi manajer, manajer yang terbaik, and so on.
Prinsip 5. Entrepreneurship. Yang menentukan bagi sukses seorang entrepreneur adalah kemauan, tekad, kesungguhan, dan kreatifitas, bukan besarnya modal, warisan atau pemberian orang. Modal besar gampang habis di tangan seseorang yang tidak kreatif dan tidak bersungguh-sungguh. Sebaliknya, sekecil apapun modal di tangan, ia akan menjadi besar dengan usaha yang sungguh-sungguh, pantang menyerah dan penuh kreatifitas dan kemampuan inovatif.
Prinsip 6. Networking. Bangunlah jaringan perkawanan seluas-luasnya, sejak awal di usia muda. We never know what future we will have. Tapi bersiaplah, bergaullah seluas-luasnya, buka kesempatan dengan mengenal semakin banyak orang di kalangan yang beragam.
Prinsip 7. Meyakini bantuan Allah akan datang manakala kita mau berusaha.
Menurut Globe Asia, dengan jumlah kekayaan sebanyak itu, berarti kekayaan mantan anggota MPR RI (1993-1998) ini lebih “wah” dibandingkan dengan harta kekayaan Robert Kuok (orang terkaya di Malaysia - memiliki 7,6 miliar dolar AS), Teng Fong (terkaya di Singapura - memiliki 6,7 miliar dolar AS), Chaleo Yoovidya (terkaya di Thailand - memiliki 3,5 miliar dolar AS), dan Jaime Zobel de Ayala (terkaya di Filipina – memiliki 2 miliar dolar AS).Dari manakah Ical memiliki kekayaan yang melimpah ruah?
Di bawah grup perusahaan Bakrie yang dipimpinnya, Ical mempunyai beragam bidang usaha: pertambangan batubara, perkebunan, minyak, properti, telekomunikasi, dan media massa. Di tahun 2008 ini saja, kabarnya, perusahaannya mendulang keuntungan yang tidak sedikit dari melonjaknya harga energi dan komoditas.
Mantan Presiden of Asean Chamber of Commerce & Industry ini, memang masih menghadapi masalah dengan salah satu perusahaannya (PT Lapindo Brantas) terkait meluapnya lumpur panas di Sidoarjo, Jawa Timur. Namun, hal tersebut tidak membuat bisnis yang dijalankan keluarga Bakrie terhenti. Tampaknya, grup perusahaan Bakrie terlalu tangguh untuk bisa dilumpuhkan hanya dengan semburan lumpur panas. Dengan gagah, grup perusahaan Bakrie tetap melangkah, maju ke depan.
Menurut publisher Globe Asia Tanri Abeng, alumni ITB itu berhasil meraih kekayaan yang melimpah berkat strategi bisnis yang diterapkannya. Dengan kepiawaiannya mengelola aset yang dimiliki perusahaan, termasuk melalui modal pinjaman, Ical mampu membangun usaha demi usaha hingga bisnisnya menggurita.
"Jadi, kalau dia awalnya punya aset 100, dijadikan jaminan untuk meminjam 400. Tapi, hasil dari 400 itu untungnya sangat besar. Itu yang digunakan untuk membayar," ujarnya.
Tanri, mantan manejer satu milyar Bakrie Grup mengakui, dirinya sama sekali tidak merasa heran melihat keberhasilan Ical menjadi orang terkaya di Indonesia bahkan di Asia Tenggara. Pasalnya, mantan Menko Perekonomian itu sangat lihai dalam melihat peluang investasi di Indonesia dan pandai dalam itung-itungan bisnis. "Dia itu pintar sekali itung-itungannya," puji Tanri.
Aburizal Bakrie boleh berbangga dengan penobatan dirinya sebagai orang terkaya di Indonesia dan se-Asia Tenggara. Tapi, yang menjadi kebanggaan itu sejatinya bukanlah semata-mata terletak dari besarnya kekayaan yang dimiliki. Melainkan, lebih kepada prestasi dalam membangun serta memajukan beragam bidang usaha.
Sebab, dengan begitu, berarti ia dan keluarganya telah menunjukan peran yang cukup besar dalam memajukan roda perekonomian nasional, khususnya menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
Kalaulah kebanggaan itu hanya karena banyaknya kekayaan yang dimiliki, barangkali, seorang koruptorlah yang paling “pantas” merasakan kebanggaan tersebut. Pasalnya, ia memang hanya memikirkan dirinya. Dia, bagai benalu yang sama sekali tidak memberi manfaat. Malah, menimbulkan mudharat.
Sungguh, tidak ada yang salah menjadi orang terkaya selama ditempuh dengan cara-cara yang elegan. Apalagi, kedudukan menjadi orang terkaya itu tercapai melalui upaya yang profesional, serta berdampak pada manfaat yang bisa dirasakan orang banyak. Bukan malah sebaliknya.
Prinsip Aburizal Bakrie :
Prinsip 1. Jangan pernah menyerah. Semua orang pasti mengalami kesulitan, problems. Tapi mereka yang sukses adalah mereka yang tidak pernah menyerah menghadapi setiap persoalan. Fainna ma al yusri yusron, wa inna ma al yusri yusron: dibalik setiap kesulitan, selalu ada jalan keluar.
Prinsip 2. Jangan pernah berhenti belajar, never stop learning. Wisuda bukanlah suatu akhir, tetapi justru sebuah awal dari proses panjang untuk belajar terus-menerus. Kunci kemajuan sebuah bangsa adalah ilmu pengetahuan, dan ia tidak mengenal usia karena ia berkembang terus menerus.
Prinsip 3. Jangan berada dalam gelap, jangan bawa dirimu dalam kegelapan. Do not bring yourself into the darkness. Kegelapan bisa berarti macam-macam: narkoba, kegagalan yang terus berlanjut, kemalasan, pesimisme, ketidakdisiplinan, dsb. Carilah jalan yang terang, terangilah sekelilingmu. Sebab dalam kegelapan, bahkan bayanganmu pun akan meninggalkanmu.
Prinsip 4. Be the best dimanapun Anda berada, jadilah yang terbaik, berikan yang terbaik, usahakan yang terbaik. Jangan pilih-pilih: kalau jadi guru, guru yang terbaik, kalau jadi insinyur, insinyur yang terbaik. Kalau jadi manajer, manajer yang terbaik, and so on.
Prinsip 5. Entrepreneurship. Yang menentukan bagi sukses seorang entrepreneur adalah kemauan, tekad, kesungguhan, dan kreatifitas, bukan besarnya modal, warisan atau pemberian orang. Modal besar gampang habis di tangan seseorang yang tidak kreatif dan tidak bersungguh-sungguh. Sebaliknya, sekecil apapun modal di tangan, ia akan menjadi besar dengan usaha yang sungguh-sungguh, pantang menyerah dan penuh kreatifitas dan kemampuan inovatif.
Prinsip 6. Networking. Bangunlah jaringan perkawanan seluas-luasnya, sejak awal di usia muda. We never know what future we will have. Tapi bersiaplah, bergaullah seluas-luasnya, buka kesempatan dengan mengenal semakin banyak orang di kalangan yang beragam.
Prinsip 7. Meyakini bantuan Allah akan datang manakala kita mau berusaha.
10 Ide Bisnis Tergila Abad Ini!
Ide-ide yang gila berkat kreatifitas seseorang dapat saja mengakibatkan orang tersebut meraih kesuksesan luar biasa, yang tidak terbayangkan sebelumnya.. Jadi, galilah kreatifitas anda, tidak ada salahnya bereksperimen dengan ide anda. Bisa-bisa ide tersebut menjadikan anda seorang millionaire baru :D
---------------------------------------------------------------------------------------------------------
1. Web yang menawarkan perselingkuhan
Ashleymadison.com adalah website kencan dengan suatu perbedaan, hanya menerima orang menikah atau seseorang yang ingin kencan dengan orang yang sudah menikah. Slogan situs ini adalah " Hidup itu singkat. Berselingkuhlah". Pendiri situs adalah mantan pengacara Noel Biderman. Meskipun misinya dapat dirasakan sebagai sangat salah, fakta situs ini mempunyai 3.200.000 anggota.
2. Bisnis membersihkan kotoran anjing
Pelopornya ialah Matius Osborn, yang mengurus web Pooper-Scooper.com. Dia tidak pernah tahu bahwa usaha ini akan membuatnya suatu hari seorang jutawan. Osborn memulainya pada tahun 1987 ketika ia membuka Pet Butler di Columbus, Ohio. Pada saat itu, Osborn bekerja dua pekerjaan penuh-waktu dan memiliki penghasilan kurang dari $ 6 per jam pada masing-masing pekerjaan. Dia punya istri dan 2 orang anak. Dia menyadari bahwa ada sekitar 100.000 anjing dalam 15 mil sekitar rumahnya. bisnis perlahan-lahan dijalani, dan meskipun pekerjaan kotor, Osborn mengatakan ia menikmati memuaskan pelanggan dan bekerja di luar rumah di beberapa halaman belakang terbaik di Ohio. Akhirnya Osborn mempekerjakan tujuh orang dan memiliki enam armada truk yang melayani sekitar 700 pelanggan tetap.
3. Remaja yang menjual jutaan selai dari neneknya
Fraser Doherty membangun kerajaannya dengan cara yang tradisional. Fraser mulai membuat selai pada usia 14 dari resep neneknya di dapur di Skotlandia. SuperJam menjual sekitar 500.000 botol per tahun, yang saat ini menguasai sekitar 10 persen dari pasar selai Inggris. saham Doherty adalah sekarang bernilai $ 1 sampai 2 juta.
4. Perusahaan yang menjual kacamata untuk anjing
Kacamata untuk anjing peliharaan? Kedengarannya bodoh bukan? Tapi tidak jika seseorang benar-benar memulai usaha mereka dan membuat mereka menjadi bisnis dolar juta. Bisnis ini telah menerima perhatian dan liputan dari CNN, Dunia Wanita, Teman, Reggie dan Kelly, National Geographic dan Animal Planet. Mereka kini memperluas bisnis mereka ke berbagai aksesoris lain untuk binatang mereka yang termasuk Ransel, Jaket Flotasi, T Shirts, Caps, dan Mainan.
5. Orang yang menjadi jutawan memproduksi plastik wishbones
Siapa yang akan berpikir bahwa akan ada pasar untuk plastik wishbones palsu? Yah, ada! Ken Ahroni frustrasi bahwa setiap tahun hanya dua orang yang membuat keinginan di sekitar meja Thanksgiving. Jadi, dia memutuskan untuk membuat LuckyBreak, sebuah perusahaan yang akan membuat wishbones sintetik dengan suara dan nuansa nyata wishbones kalkun kering. Sekarang perusahaan membuat wishbones 30.000 sehari, jual dirancang khusus, dicetak unit untuk pribadi, perusahaan dan promosi. penjualan mereka lebih dari $ 2,5 juta per tahun.
6. Ibu rumah tangga yang menciptakan bantal microwave
Kim Levine, menciptakan Wuvit, tas kecil dengan berbagai pola dan memberikan menghasilkan panas lembab. Kim menyadari bahwa jika dia menaruh jagung di kain, menjahit bersama-sama dan kemudian meletakkannya di microwave, sebuah bantal santai yang hangat akan tercipta. Dia bergegas untuk menciptakan ide produk yang sederhana dengan dia mesin jahit dan multi-juta dolar kerajaan nya lahir! Awalnya, pikir Kim konsep Wuvit ® hanya akan menjadi hadiah besar bagi anak-anaknya dan bagi masyarakat di daerah setempat. Namun segera ia menyadari idenya mempunyai potensi yang besar. Kalau orangtua lokal mulai meneleponnya di tengah malam meminta bantal lain menenangkan karena anak-anak mereka tidak bisa tidur tanpa ® Wuvit, ia tahu ia memiliki kesempatan yang luar biasa. Dia mulai pergi ke pengecer setempat dan menunjukkan kerajinan, dan kemudian akhirnya mendapatkan terobosan besar ketika Saks Department Store memutuskan untuk menempatkan produk Wuvit ® di toko mereka! Sekarang dia seorang jutawan dan bahkan telah menulis sebuah buku tentang usaha ritel dia!
7. Orang yang menjual pixel di halaman web sebesar $ 1 juta
Kembali di tahun 2005, seorang mahasiswa 21 tahun di Inggris bernama Alex Tew meluncurkan The Million Dollar Homepage, di mana dia menjual piksel dari grid 1000 × 1000 seharga $ 1 masing-masing. Meskipun itu ide yang sangat sederhana, proyek yang unik menarik sejumlah besar liputan pers, dan akhirnya mendapatkan $ 1.037.100 dalam hitungan bulan - slot terakhir pada halaman tersebut pergi untuk $ 38.100. Hal ini juga melahirkan banyak peniru website yang hampir semuanya gagal, karena ide ini tidak lagi baru.
8. Orang yang menciptakan sebuah perusahaan yang membuat surat alasan tidak masuk kerja
Apakah Anda memerlukan alasan untuk tidak masuk kerja? Sebuah perusahaan telah meluncurkan alasan tidak adanya layanan jaringan untuk karyawan dan mahasiswa AS yang menawarkan alasan beban dapat Anda gunakan untuk absen dari kerja. Para konsumen Absen Network menyediakan semua kebutuhan surat alasan Anda untuk hanya $ 25 per alasan catatan. Ini dapat catatan yang muncul datang dari dokter atau rumah sakit profesional dan bahkan panggilan juri palsu dan asli tampak program pelayanan pemakaman dengan puisi dan pengusung jenazah. pendiri memulai bisnis sebesar $ 300 dan saat berjalan itu dari laptop di kota Oklahoma kecil. Situs ini mendapat sekitar 15.000 hits sebulan.
9. Para biarawan yang menjual lebih dari 2,5 juta cartridge printer
Pastor Bernard McCoy adalah CEO LaserMonks.com, sebuah toko Internet yang menjual potongan cartridge printer dan perlengkapan kantor lainnya. Pelanggan termasuk individu dan gereja-gereja, bersama dengan raksasa seperti Morgan Stanley (Penelitian) dan Dinas Kehutanan Amerika Serikat. Ini adalah bisnis yang menguntungkan. Penjualan telah meningkat dari $ 2.000 pada 2002, tahun pertama penuh perusahaan operasi, menjadi sekitar $ 2,5 juta dalam 2005. Ide untuk LaserMonks.com datang ke Bapa McCoy suatu hari ketika printer nya kehabisan tinta. Dia berbelanja sekitar untuk cartridge tinta baru tapi tidak bisa menemukan satu yang cukup murah. Pada awal LaserMonks.com terdiri dari beberapa biarawan duduk mengelilingi dengan bubuk hitam dan plastik kartrid kosong, mengisi beberapa pesanan sehari. Hari ini para biarawan mengatakan bahwa mereka telah melayani lebih dari 50.000 pelanggan, dan mereka proses 200-300 pesanan setiap hari untuk berbagai sekolah dan kantor.
10. Gadis yang berpenghasilan 1.500.000 hanya dengan menawarkan layout myspace
Seorang gadis remaja yang memiliki bakat untuk kreatif set up sebuah situs disebut WhateverLife untuk menawarkan layout untuk MySpace dan tutorial gratis. nomor nya sekarang mengesankan. Gadis putus sekolah berusia 17 tahun ini telah menghasilkan lebih dari $ 1 juta. Dia menghasilkan sebanyak $ 70 ribu per bulan, dan memiliki sebuah situs web yang menarik lebih dari 7 juta pengunjung bulanan dan 60 juta tampilan halaman.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------
1. Web yang menawarkan perselingkuhan
Ashleymadison.com adalah website kencan dengan suatu perbedaan, hanya menerima orang menikah atau seseorang yang ingin kencan dengan orang yang sudah menikah. Slogan situs ini adalah " Hidup itu singkat. Berselingkuhlah". Pendiri situs adalah mantan pengacara Noel Biderman. Meskipun misinya dapat dirasakan sebagai sangat salah, fakta situs ini mempunyai 3.200.000 anggota.
2. Bisnis membersihkan kotoran anjing
Pelopornya ialah Matius Osborn, yang mengurus web Pooper-Scooper.com. Dia tidak pernah tahu bahwa usaha ini akan membuatnya suatu hari seorang jutawan. Osborn memulainya pada tahun 1987 ketika ia membuka Pet Butler di Columbus, Ohio. Pada saat itu, Osborn bekerja dua pekerjaan penuh-waktu dan memiliki penghasilan kurang dari $ 6 per jam pada masing-masing pekerjaan. Dia punya istri dan 2 orang anak. Dia menyadari bahwa ada sekitar 100.000 anjing dalam 15 mil sekitar rumahnya. bisnis perlahan-lahan dijalani, dan meskipun pekerjaan kotor, Osborn mengatakan ia menikmati memuaskan pelanggan dan bekerja di luar rumah di beberapa halaman belakang terbaik di Ohio. Akhirnya Osborn mempekerjakan tujuh orang dan memiliki enam armada truk yang melayani sekitar 700 pelanggan tetap.
3. Remaja yang menjual jutaan selai dari neneknya
Fraser Doherty membangun kerajaannya dengan cara yang tradisional. Fraser mulai membuat selai pada usia 14 dari resep neneknya di dapur di Skotlandia. SuperJam menjual sekitar 500.000 botol per tahun, yang saat ini menguasai sekitar 10 persen dari pasar selai Inggris. saham Doherty adalah sekarang bernilai $ 1 sampai 2 juta.
4. Perusahaan yang menjual kacamata untuk anjing
Kacamata untuk anjing peliharaan? Kedengarannya bodoh bukan? Tapi tidak jika seseorang benar-benar memulai usaha mereka dan membuat mereka menjadi bisnis dolar juta. Bisnis ini telah menerima perhatian dan liputan dari CNN, Dunia Wanita, Teman, Reggie dan Kelly, National Geographic dan Animal Planet. Mereka kini memperluas bisnis mereka ke berbagai aksesoris lain untuk binatang mereka yang termasuk Ransel, Jaket Flotasi, T Shirts, Caps, dan Mainan.
5. Orang yang menjadi jutawan memproduksi plastik wishbones
Siapa yang akan berpikir bahwa akan ada pasar untuk plastik wishbones palsu? Yah, ada! Ken Ahroni frustrasi bahwa setiap tahun hanya dua orang yang membuat keinginan di sekitar meja Thanksgiving. Jadi, dia memutuskan untuk membuat LuckyBreak, sebuah perusahaan yang akan membuat wishbones sintetik dengan suara dan nuansa nyata wishbones kalkun kering. Sekarang perusahaan membuat wishbones 30.000 sehari, jual dirancang khusus, dicetak unit untuk pribadi, perusahaan dan promosi. penjualan mereka lebih dari $ 2,5 juta per tahun.
6. Ibu rumah tangga yang menciptakan bantal microwave
Kim Levine, menciptakan Wuvit, tas kecil dengan berbagai pola dan memberikan menghasilkan panas lembab. Kim menyadari bahwa jika dia menaruh jagung di kain, menjahit bersama-sama dan kemudian meletakkannya di microwave, sebuah bantal santai yang hangat akan tercipta. Dia bergegas untuk menciptakan ide produk yang sederhana dengan dia mesin jahit dan multi-juta dolar kerajaan nya lahir! Awalnya, pikir Kim konsep Wuvit ® hanya akan menjadi hadiah besar bagi anak-anaknya dan bagi masyarakat di daerah setempat. Namun segera ia menyadari idenya mempunyai potensi yang besar. Kalau orangtua lokal mulai meneleponnya di tengah malam meminta bantal lain menenangkan karena anak-anak mereka tidak bisa tidur tanpa ® Wuvit, ia tahu ia memiliki kesempatan yang luar biasa. Dia mulai pergi ke pengecer setempat dan menunjukkan kerajinan, dan kemudian akhirnya mendapatkan terobosan besar ketika Saks Department Store memutuskan untuk menempatkan produk Wuvit ® di toko mereka! Sekarang dia seorang jutawan dan bahkan telah menulis sebuah buku tentang usaha ritel dia!
7. Orang yang menjual pixel di halaman web sebesar $ 1 juta
Kembali di tahun 2005, seorang mahasiswa 21 tahun di Inggris bernama Alex Tew meluncurkan The Million Dollar Homepage, di mana dia menjual piksel dari grid 1000 × 1000 seharga $ 1 masing-masing. Meskipun itu ide yang sangat sederhana, proyek yang unik menarik sejumlah besar liputan pers, dan akhirnya mendapatkan $ 1.037.100 dalam hitungan bulan - slot terakhir pada halaman tersebut pergi untuk $ 38.100. Hal ini juga melahirkan banyak peniru website yang hampir semuanya gagal, karena ide ini tidak lagi baru.
8. Orang yang menciptakan sebuah perusahaan yang membuat surat alasan tidak masuk kerja
Apakah Anda memerlukan alasan untuk tidak masuk kerja? Sebuah perusahaan telah meluncurkan alasan tidak adanya layanan jaringan untuk karyawan dan mahasiswa AS yang menawarkan alasan beban dapat Anda gunakan untuk absen dari kerja. Para konsumen Absen Network menyediakan semua kebutuhan surat alasan Anda untuk hanya $ 25 per alasan catatan. Ini dapat catatan yang muncul datang dari dokter atau rumah sakit profesional dan bahkan panggilan juri palsu dan asli tampak program pelayanan pemakaman dengan puisi dan pengusung jenazah. pendiri memulai bisnis sebesar $ 300 dan saat berjalan itu dari laptop di kota Oklahoma kecil. Situs ini mendapat sekitar 15.000 hits sebulan.
9. Para biarawan yang menjual lebih dari 2,5 juta cartridge printer
Pastor Bernard McCoy adalah CEO LaserMonks.com, sebuah toko Internet yang menjual potongan cartridge printer dan perlengkapan kantor lainnya. Pelanggan termasuk individu dan gereja-gereja, bersama dengan raksasa seperti Morgan Stanley (Penelitian) dan Dinas Kehutanan Amerika Serikat. Ini adalah bisnis yang menguntungkan. Penjualan telah meningkat dari $ 2.000 pada 2002, tahun pertama penuh perusahaan operasi, menjadi sekitar $ 2,5 juta dalam 2005. Ide untuk LaserMonks.com datang ke Bapa McCoy suatu hari ketika printer nya kehabisan tinta. Dia berbelanja sekitar untuk cartridge tinta baru tapi tidak bisa menemukan satu yang cukup murah. Pada awal LaserMonks.com terdiri dari beberapa biarawan duduk mengelilingi dengan bubuk hitam dan plastik kartrid kosong, mengisi beberapa pesanan sehari. Hari ini para biarawan mengatakan bahwa mereka telah melayani lebih dari 50.000 pelanggan, dan mereka proses 200-300 pesanan setiap hari untuk berbagai sekolah dan kantor.
10. Gadis yang berpenghasilan 1.500.000 hanya dengan menawarkan layout myspace
Seorang gadis remaja yang memiliki bakat untuk kreatif set up sebuah situs disebut WhateverLife untuk menawarkan layout untuk MySpace dan tutorial gratis. nomor nya sekarang mengesankan. Gadis putus sekolah berusia 17 tahun ini telah menghasilkan lebih dari $ 1 juta. Dia menghasilkan sebanyak $ 70 ribu per bulan, dan memiliki sebuah situs web yang menarik lebih dari 7 juta pengunjung bulanan dan 60 juta tampilan halaman.
Thursday, January 20, 2011
Peluang Usaha - Katering
Usaha katering merupakan usaha yang paling populer di bidang boga. Di setiap kesempatan dan momen kita sering menjumpai aneka makanan enak yang disajikan dengan menarik oleh pengusaha katering. Usaha katering merupakan usaha yang cocok untuk Anda yang suka memasak dan ingin mempunyai usaha sendiri.
Anda sedang punya 'gawe'? Tidak mau repot memasak, menyiapkan ini-itu? Nah!! Pasti pilihan Anda akan jatuh pada jasa 'katering'. Tentunya Anda yang ingin memulai usaha ini, harus memiliki keahlian khusus di bidang boga. Kalau Anda memang gemar memasak dan ahli dalam membuat aneka jenis makanan dan kue, peluang bisnis terbuka lebar untuk Anda. Sayangnya, saya sendiri tidak gemar memasak tetapi gemar menjelajahi aneka katering kalau saya sedang punya 'gawe'.
Untuk pemula, Anda bisa memulai usaha ini dari usaha rumahan. Strategi pemasarannya bisa dimulai dari mulut ke mulut ke tetangga, sanak saudara dan teman Anda. Misalnya saja Anda bisa menawarkan bantuan ke tetangga Anda yang sedang mengadakan acara arisan/ulang tahun dengan menerima pesanan kue atau masakan. Kalau untuk acara seperti ini tentunya jumlah pesanan tidaklah banyak. Mudah bukan untuk tahap awalnya? Dan Anda tidak perlu khawatir untuk masalah modalnya. Karena kelebihan dari usaha makanan adalah keuntungan yang bisa sampai 2x lipat dari modal. "Wuih..!!"
Tingkatan Usaha Katering
Usaha katering bisa dibagi menjadi beberapa segmen berdasarkan tempatnya, yaitu :
• Katering Rumah,
usaha jasa boga yang melayani pesanan sampai dengan 100 orang. Meliputi rantangan untuk rumah tangga, pesanan prasmanan untuk arisan/pengajian, pesanan nasi boks untuk 20-100 porsi, dan pesanan nasi tumpeng.
• Katering Sekolah,
yaitu katering makan pagi/siang untuk Anak sekolah. Biasanya disajikan dalam rantang/tromol makan khusus anak-anak.
• Katering Kantor,
yaitu rantangan karyawan kantor, nasi boks atau prasmanan untuk perayaan/syukuran di kantor.
• Katering Acara Khusus / Hajatan,
Seperti pernikahan dan perayaan. Umumnya menggunakan sistem prasmanan, tetapi kadang ditambah pula dengan pesanan nasi boks dan tumpeng.
Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dimiliki
• Aneka masakan dan variasinya. Memasak memang urusan selera, tetapi tetap ada standart tersendiri yang harus dikuasai.
• Anda harus pintar mengelola bahan-bahan makanan dan penggunaannya agar tidak boros dan terhindar dari kerugian.
• Perhatikan cara memasak dan menyimpan hasil masakan dengan baik. Hal ini sangat penting untuk menghindari masakan menjadi basi/bau akibat penanganan atau penyimpanan yang salah.
• Teknik berbelanja dan memilih bahan makanan agar perhitungan biaya Anda tidak bengkak.
• Informasi tempat berbelanja bahan makanan yang berkualitas baik dengan harga miring.Terkadang perlu sumber dari beberapa tempat untuk mendapatkan bahan makanan yang baik. Misalnya, untuk sayuran segar dan murah sebaiknya Anda beli di pasar A, tetapi untuk daging sapi lebih baik dibeli di pasar B. Membeli daging ayam dan sapi ada yang menggunakan pesan-antar.
• Informasi tempat persewaan peralatan makan dan penyajian (pemanas, pemanas sup,pyrex) yang lengkap dan murah. Lebih baik Anda tahu lebih dari satu tempat persewaan untuk menghindari kekosongan barang pada saat-saat ramai.
• Membina hubungan dengan siapa saja, bahkan dengan pesaing atau sesama pengusaha katering. Anda juga harus tahu harga yang ditetapkan pengusaha katering lainnya agar bisa menentukan harga yang pas.
Modal yang diperlukan
• Peralatan memasak.
Untuk memasak 100 porsi misalnya, bisa dikerjakan dengan peralatan memasak yang ada dalam rumah tangga sehingga tidak perlu terburu-buru menanam modal hanya untuk membeli peralatan baru.
• Ruangan / dapur.
Untuk katering rumahan, ruangan khusus tidak perlu disiapkan. Namun sebaiknya tata dapur Anda sedemikian rupa untuk memudahkan pekerjaan dan tambahkan rak-rak khusus untuk tempat perlengkapan memasak.
• Rak khusus untuk bumbu-bumbu dapur.
Kalau perlu beri label pada tempat masing-masing bumbu untuk memudahkan proses memasak.
• Keuangan.
Sebagai pemula, biasanya Anda belum bisa berutang alias masih memakai modal sendiri. Modal yang Anda perlukan untuk berbelanja bahan-bahan makanan berkisar 60% dari harga makanan yang dipesan. Untuk pelanggan baru, tidak ada salahnya Anda meminta uang muka untuk meminimalkan modal.
Pembayaran tempo. Sistem pembayaran ini diperlukan jika usaha Anda makin berkembang dan Anda mulai rutin menerima pesanan dalam jumlah banyak. Jika Anda rutin memesan daging, ayam, atau sayuran pada penjual langganan, Anda bisa membayarnya dalam tempo 1-2 minggu. Karena menyangkut kepercayaan, usahakan tepat waktu dalam pembayaran meskipun katering Anda belum dibayar oleh si pemesan.
Kiat menjalankan usaha
• Untuk tahap awal, sebaiknya terima pesanan khusus makanan saja, tidak termasuk pelayanan dan peralatan makan.
• Kuasai resep pilihan dan jadikan andalan usaha katering Anda.
• Jaga kebersihan dapur, peralatan masak/makan Anda.Pastikan juga kebersihan dan kualitas bahan makanan yang akan diolah. Hal ini penting dilakukan agar terjamin kebersihan masakannya dan menghindari masakan cepat basi/beracun.
• Mulailah untuk memisahkan uang usaha dengan pribadi sehingga keuntungan lebih terlihat. Buat pembukuan sederhana dari pengeluaran dan pemasukan uang setiap pesanan,seperti belanja bahan, membayar tenaga, menyewa peralatan, transportasi dll. Biasakan meminta kwitansi setiap pembelian, membuat tanda terima seiap menyerahkan pesanan, dan membuat kwitansi setiap penagihan.
• Setiap kali ada keuntungan, tanbahkan sebagai modal kerja atau investasikan untuk menambah peralatan memasak sehingga peralatan Anda semaki lengkap.
• Jalin hubungan baik dengan pelanggan karena hal ini secara tidak langsung bisa mempromosikan usaha Anda.
• Jika menawarkan katering ke kantor, usahakan buat surat penawaran resmi dan lampiri dengan aneka pilihan menu Anda.
• Jangan lupa minta konfirmasi pesanan, yang bisa berupa tanda jadi sebesar 50% atau surat pesaanan tertulis. Hal ini untuk mengantisipasi kerugian akibat pembatalan pesanan secar sepihak.
• Tidak perlu mempunyai semua stok bahan makanan. Ada bahan makanan yang bisa dibeli dan dikerjakan sehari sebelum pesanan diantar,seperti kerupuk, kentang goreng, dan bawang goreng. pastikan disimpan dalam wadah yang kedap udara agar terjaga kerenyahannya.
• Jika makanan harus diantar ke tempat pemesan, perhitungkan waktu memasak serta waktu dan jarak pengantaran. Jangan lupa masukkan biaya pengantaran ke dalam komponen harga.
• Jika usaha Anda makin berkembang dan telah menerima pesanan yang sifatnya rutin, Anda boleh mempertimbangkan menambah tenaga. Namun, usahakan mencari tenaga harian/honorer, yaitu saudara atau tetangga yang tahu tentang masakan. Anda juga membutuhkan sertifikasi yang diperoleh dari Departemen Kesehatan tentang standar usaha katering. Sertifikasi penting dimiliki jika Anda ingin menawarkan bisnis katering pada perusahaan atau pemilik/pengelola gedung.
• Beranikan menerima tawaran pesanan prasmanan/buffet jika ingin cepat maju. Anda bisa menyewa peralatan jika belum punya dan mempekerjakan saudara/tetangga untuk membantu. Bahkan Anda bisa memesan beberapa makanan, seperti siomay, soto mie, dan puding kepada orang lain, tetapi kualitas rasa dan penyajian tetap Anda kontrol.
• Tambah pengetahuan tentang memasak, mengolah, dan menyajikan makanan serta manajemen dan pemasarannya dengan kursus, seminar dan workshop, serta membaca buku, majalah dan koran.
• Gabung dengan asosiasi bisnis boga atau penggemar/hobi memasak untuk mengetahui trend dan kebutuhan di bisnis ini.
Peluang usaha sampingan di bisnis katering
• Menyewakan perlengkapan makan, seperti gubuk makan, taplak, dan hiasan meja makan.
• Menyewakan peralatan makan, seperti pemanas, piring makan, gelas dan sendok.
• Diversifikasi usaha boga lainnya seperti kursus bisnis katering dan kursus menata makanan.
STRATEGI PROMOSI
Dalam dunia usaha, kita harus pintar-pintar menggaet pelanggan dan menjaga agar pelanggan tersebut tidak kabur ke tempat lain.
Anda sedang punya 'gawe'? Tidak mau repot memasak, menyiapkan ini-itu? Nah!! Pasti pilihan Anda akan jatuh pada jasa 'katering'. Tentunya Anda yang ingin memulai usaha ini, harus memiliki keahlian khusus di bidang boga. Kalau Anda memang gemar memasak dan ahli dalam membuat aneka jenis makanan dan kue, peluang bisnis terbuka lebar untuk Anda. Sayangnya, saya sendiri tidak gemar memasak tetapi gemar menjelajahi aneka katering kalau saya sedang punya 'gawe'.
Untuk pemula, Anda bisa memulai usaha ini dari usaha rumahan. Strategi pemasarannya bisa dimulai dari mulut ke mulut ke tetangga, sanak saudara dan teman Anda. Misalnya saja Anda bisa menawarkan bantuan ke tetangga Anda yang sedang mengadakan acara arisan/ulang tahun dengan menerima pesanan kue atau masakan. Kalau untuk acara seperti ini tentunya jumlah pesanan tidaklah banyak. Mudah bukan untuk tahap awalnya? Dan Anda tidak perlu khawatir untuk masalah modalnya. Karena kelebihan dari usaha makanan adalah keuntungan yang bisa sampai 2x lipat dari modal. "Wuih..!!"
Tingkatan Usaha Katering
Usaha katering bisa dibagi menjadi beberapa segmen berdasarkan tempatnya, yaitu :
• Katering Rumah,
usaha jasa boga yang melayani pesanan sampai dengan 100 orang. Meliputi rantangan untuk rumah tangga, pesanan prasmanan untuk arisan/pengajian, pesanan nasi boks untuk 20-100 porsi, dan pesanan nasi tumpeng.
• Katering Sekolah,
yaitu katering makan pagi/siang untuk Anak sekolah. Biasanya disajikan dalam rantang/tromol makan khusus anak-anak.
• Katering Kantor,
yaitu rantangan karyawan kantor, nasi boks atau prasmanan untuk perayaan/syukuran di kantor.
• Katering Acara Khusus / Hajatan,
Seperti pernikahan dan perayaan. Umumnya menggunakan sistem prasmanan, tetapi kadang ditambah pula dengan pesanan nasi boks dan tumpeng.
Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dimiliki
• Aneka masakan dan variasinya. Memasak memang urusan selera, tetapi tetap ada standart tersendiri yang harus dikuasai.
• Anda harus pintar mengelola bahan-bahan makanan dan penggunaannya agar tidak boros dan terhindar dari kerugian.
• Perhatikan cara memasak dan menyimpan hasil masakan dengan baik. Hal ini sangat penting untuk menghindari masakan menjadi basi/bau akibat penanganan atau penyimpanan yang salah.
• Teknik berbelanja dan memilih bahan makanan agar perhitungan biaya Anda tidak bengkak.
• Informasi tempat berbelanja bahan makanan yang berkualitas baik dengan harga miring.Terkadang perlu sumber dari beberapa tempat untuk mendapatkan bahan makanan yang baik. Misalnya, untuk sayuran segar dan murah sebaiknya Anda beli di pasar A, tetapi untuk daging sapi lebih baik dibeli di pasar B. Membeli daging ayam dan sapi ada yang menggunakan pesan-antar.
• Informasi tempat persewaan peralatan makan dan penyajian (pemanas, pemanas sup,pyrex) yang lengkap dan murah. Lebih baik Anda tahu lebih dari satu tempat persewaan untuk menghindari kekosongan barang pada saat-saat ramai.
• Membina hubungan dengan siapa saja, bahkan dengan pesaing atau sesama pengusaha katering. Anda juga harus tahu harga yang ditetapkan pengusaha katering lainnya agar bisa menentukan harga yang pas.
Modal yang diperlukan
• Peralatan memasak.
Untuk memasak 100 porsi misalnya, bisa dikerjakan dengan peralatan memasak yang ada dalam rumah tangga sehingga tidak perlu terburu-buru menanam modal hanya untuk membeli peralatan baru.
• Ruangan / dapur.
Untuk katering rumahan, ruangan khusus tidak perlu disiapkan. Namun sebaiknya tata dapur Anda sedemikian rupa untuk memudahkan pekerjaan dan tambahkan rak-rak khusus untuk tempat perlengkapan memasak.
• Rak khusus untuk bumbu-bumbu dapur.
Kalau perlu beri label pada tempat masing-masing bumbu untuk memudahkan proses memasak.
• Keuangan.
Sebagai pemula, biasanya Anda belum bisa berutang alias masih memakai modal sendiri. Modal yang Anda perlukan untuk berbelanja bahan-bahan makanan berkisar 60% dari harga makanan yang dipesan. Untuk pelanggan baru, tidak ada salahnya Anda meminta uang muka untuk meminimalkan modal.
Pembayaran tempo. Sistem pembayaran ini diperlukan jika usaha Anda makin berkembang dan Anda mulai rutin menerima pesanan dalam jumlah banyak. Jika Anda rutin memesan daging, ayam, atau sayuran pada penjual langganan, Anda bisa membayarnya dalam tempo 1-2 minggu. Karena menyangkut kepercayaan, usahakan tepat waktu dalam pembayaran meskipun katering Anda belum dibayar oleh si pemesan.
Kiat menjalankan usaha
• Untuk tahap awal, sebaiknya terima pesanan khusus makanan saja, tidak termasuk pelayanan dan peralatan makan.
• Kuasai resep pilihan dan jadikan andalan usaha katering Anda.
• Jaga kebersihan dapur, peralatan masak/makan Anda.Pastikan juga kebersihan dan kualitas bahan makanan yang akan diolah. Hal ini penting dilakukan agar terjamin kebersihan masakannya dan menghindari masakan cepat basi/beracun.
• Mulailah untuk memisahkan uang usaha dengan pribadi sehingga keuntungan lebih terlihat. Buat pembukuan sederhana dari pengeluaran dan pemasukan uang setiap pesanan,seperti belanja bahan, membayar tenaga, menyewa peralatan, transportasi dll. Biasakan meminta kwitansi setiap pembelian, membuat tanda terima seiap menyerahkan pesanan, dan membuat kwitansi setiap penagihan.
• Setiap kali ada keuntungan, tanbahkan sebagai modal kerja atau investasikan untuk menambah peralatan memasak sehingga peralatan Anda semaki lengkap.
• Jalin hubungan baik dengan pelanggan karena hal ini secara tidak langsung bisa mempromosikan usaha Anda.
• Jika menawarkan katering ke kantor, usahakan buat surat penawaran resmi dan lampiri dengan aneka pilihan menu Anda.
• Jangan lupa minta konfirmasi pesanan, yang bisa berupa tanda jadi sebesar 50% atau surat pesaanan tertulis. Hal ini untuk mengantisipasi kerugian akibat pembatalan pesanan secar sepihak.
• Tidak perlu mempunyai semua stok bahan makanan. Ada bahan makanan yang bisa dibeli dan dikerjakan sehari sebelum pesanan diantar,seperti kerupuk, kentang goreng, dan bawang goreng. pastikan disimpan dalam wadah yang kedap udara agar terjaga kerenyahannya.
• Jika makanan harus diantar ke tempat pemesan, perhitungkan waktu memasak serta waktu dan jarak pengantaran. Jangan lupa masukkan biaya pengantaran ke dalam komponen harga.
• Jika usaha Anda makin berkembang dan telah menerima pesanan yang sifatnya rutin, Anda boleh mempertimbangkan menambah tenaga. Namun, usahakan mencari tenaga harian/honorer, yaitu saudara atau tetangga yang tahu tentang masakan. Anda juga membutuhkan sertifikasi yang diperoleh dari Departemen Kesehatan tentang standar usaha katering. Sertifikasi penting dimiliki jika Anda ingin menawarkan bisnis katering pada perusahaan atau pemilik/pengelola gedung.
• Beranikan menerima tawaran pesanan prasmanan/buffet jika ingin cepat maju. Anda bisa menyewa peralatan jika belum punya dan mempekerjakan saudara/tetangga untuk membantu. Bahkan Anda bisa memesan beberapa makanan, seperti siomay, soto mie, dan puding kepada orang lain, tetapi kualitas rasa dan penyajian tetap Anda kontrol.
• Tambah pengetahuan tentang memasak, mengolah, dan menyajikan makanan serta manajemen dan pemasarannya dengan kursus, seminar dan workshop, serta membaca buku, majalah dan koran.
• Gabung dengan asosiasi bisnis boga atau penggemar/hobi memasak untuk mengetahui trend dan kebutuhan di bisnis ini.
Peluang usaha sampingan di bisnis katering
• Menyewakan perlengkapan makan, seperti gubuk makan, taplak, dan hiasan meja makan.
• Menyewakan peralatan makan, seperti pemanas, piring makan, gelas dan sendok.
• Diversifikasi usaha boga lainnya seperti kursus bisnis katering dan kursus menata makanan.
STRATEGI PROMOSI
Dalam dunia usaha, kita harus pintar-pintar menggaet pelanggan dan menjaga agar pelanggan tersebut tidak kabur ke tempat lain.
Peluang Usaha Studio Musik
Seiring berkembangnya dunia hiburan khususnya di jalur musik, membuka persewaan studio musik dapat memberikan prospek usaha yang cukup baik. Memang sih banyak orang yang enggan untuk menjajaki bisnis ini karena butuh modal lumayan besar hanya untuk membeli peralatan musiknya. Namun menurut pandangan saya bisnis ini banyak dicari oleh calon pelanggan, karena banyak orang yang memiliki keterbatasan tempat dan uang untuk menyalurkan hobi mereka untuk bermain musik.
Bagi Anda yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam bermain musik, rasanya pas banget jika Anda berniat membuka usaha ini. Tidak harus Anda fasih dalam memainkan alat-alat musik sih... Lagipula, bila Anda memiliki lahan / tempat cukup dirumah Anda (misal halaman depan/samping rumah) bisa Anda manfaatkan untuk tempat studio musiknya. Hemat biaya lokasi bukan??
Pada umumnya, usaha ini memang tidak berdiri sendiri, namun bergabung dengan usaha lainnya seperti kursus musik, sehingga investasi pembelian alat musik dan tempat usaha dapat dimanfaatkan.
Untuk awalnya jika Anda memiliki modal pas-pasan, Anda bisa membuka persewaan studio musik saja terlebih dahulu. Nah, untuk kedepannya, Anda bisa menambah / memperluas usaha Anda dengan menambah ruang sewa studio,menjual peralatan musik baru / second, menjual buku-buku musik bahkan kursus musik.
TAHAP PERSIAPAN & MODAL
• Setidaknya Anda memiliki minat/kegemaran di dunia musik, sehingga Anda tidak terlalu gaptek jika ada perkembangan baru seputar dunia musik.
• Carilah tempat penjualan alat musik yang murah dan berkualitas baik.
• Utamakan membeli peralatan musik yang standar digunakan diantaranya : gitar, bass, drum, organ/piano.
• Siapkan biaya untuk renovasi tempat studio, buat semenarik dan senyaman mungkin dan kedap udara. Karena dengan tempat yang nyaman, pelanggan akan merasa betah sehingga akan memperpanjang waktu sewa mereka.
• Biaya operasional kerja, seperti kebutuhan untuk administrasi, biaya listrik, biaya pemeliharaan alat, gaji pegawai dsb.
• Pengetahuan teknis tentang peralatan musik, dapat menghemat biaya perawatan alat musik Anda. Jika saja pengetahuan Anda pas-pasan, paling tidak Anda memiliki tenaga / tempat servis yang dapat dipercaya untuk mengatasi kerusakan/gangguan pada peralatan.
• Buatlah brosur semenarik mungkin, dan sebarkan di lingkungan anak-anak sekolah (SMP/SMU) dan lingkungan kampus karena kebanyakan pengguna studio musik adalah seusia mereka.
TIPS MENJALANKAN USAHA
Dalam menjalankan sebuah usaha, tentunya Anda harus pintar-pintar dalam mengelola dan mempertahankan eksistensi usaha Anda agar dapat berkembang dengan baik. Berikut tips dari saya mengenai usaha studio musik ini..
• Buat rencana bisnis ini dengan matang dan sebaik-baiknya sebelum Anda memulainya. Anda tidak mau modal Anda yang cukup besar ini sia-sia bukan??
• Selalu perhatikan alat-alat musik yang Anda sewakan, ketahui juga penggunaannya. Jangan sampai ada pelanggan yang tak bertanggungjawab merusak peralatan Anda.
• Anda bisa memasang kamera pengintai dalam studio, sehingga tenaga operator Anda dapat selalu mengawasi penggunaannya.
• Buatlah aturan penyewaan studio musik. Baik sewa harga per-jamnya, kapasitas orang yang boleh masuk ke studio, aturan di dalam studio dll.
• Berikan pelayanan yang terbaik pada semua pelanggan.
• Seiring waktu, lengkapi peralatan yang terbaru dan digemari.
• Berikan fasilitas tempat kendaraan pelanggan yang aman. Agar pelanggan benar-benar puas terhadap pelayanan studio musik Anda.
Bagi Anda yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam bermain musik, rasanya pas banget jika Anda berniat membuka usaha ini. Tidak harus Anda fasih dalam memainkan alat-alat musik sih... Lagipula, bila Anda memiliki lahan / tempat cukup dirumah Anda (misal halaman depan/samping rumah) bisa Anda manfaatkan untuk tempat studio musiknya. Hemat biaya lokasi bukan??
Pada umumnya, usaha ini memang tidak berdiri sendiri, namun bergabung dengan usaha lainnya seperti kursus musik, sehingga investasi pembelian alat musik dan tempat usaha dapat dimanfaatkan.
Untuk awalnya jika Anda memiliki modal pas-pasan, Anda bisa membuka persewaan studio musik saja terlebih dahulu. Nah, untuk kedepannya, Anda bisa menambah / memperluas usaha Anda dengan menambah ruang sewa studio,menjual peralatan musik baru / second, menjual buku-buku musik bahkan kursus musik.
TAHAP PERSIAPAN & MODAL
• Setidaknya Anda memiliki minat/kegemaran di dunia musik, sehingga Anda tidak terlalu gaptek jika ada perkembangan baru seputar dunia musik.
• Carilah tempat penjualan alat musik yang murah dan berkualitas baik.
• Utamakan membeli peralatan musik yang standar digunakan diantaranya : gitar, bass, drum, organ/piano.
• Siapkan biaya untuk renovasi tempat studio, buat semenarik dan senyaman mungkin dan kedap udara. Karena dengan tempat yang nyaman, pelanggan akan merasa betah sehingga akan memperpanjang waktu sewa mereka.
• Biaya operasional kerja, seperti kebutuhan untuk administrasi, biaya listrik, biaya pemeliharaan alat, gaji pegawai dsb.
• Pengetahuan teknis tentang peralatan musik, dapat menghemat biaya perawatan alat musik Anda. Jika saja pengetahuan Anda pas-pasan, paling tidak Anda memiliki tenaga / tempat servis yang dapat dipercaya untuk mengatasi kerusakan/gangguan pada peralatan.
• Buatlah brosur semenarik mungkin, dan sebarkan di lingkungan anak-anak sekolah (SMP/SMU) dan lingkungan kampus karena kebanyakan pengguna studio musik adalah seusia mereka.
TIPS MENJALANKAN USAHA
Dalam menjalankan sebuah usaha, tentunya Anda harus pintar-pintar dalam mengelola dan mempertahankan eksistensi usaha Anda agar dapat berkembang dengan baik. Berikut tips dari saya mengenai usaha studio musik ini..
• Buat rencana bisnis ini dengan matang dan sebaik-baiknya sebelum Anda memulainya. Anda tidak mau modal Anda yang cukup besar ini sia-sia bukan??
• Selalu perhatikan alat-alat musik yang Anda sewakan, ketahui juga penggunaannya. Jangan sampai ada pelanggan yang tak bertanggungjawab merusak peralatan Anda.
• Anda bisa memasang kamera pengintai dalam studio, sehingga tenaga operator Anda dapat selalu mengawasi penggunaannya.
• Buatlah aturan penyewaan studio musik. Baik sewa harga per-jamnya, kapasitas orang yang boleh masuk ke studio, aturan di dalam studio dll.
• Berikan pelayanan yang terbaik pada semua pelanggan.
• Seiring waktu, lengkapi peralatan yang terbaru dan digemari.
• Berikan fasilitas tempat kendaraan pelanggan yang aman. Agar pelanggan benar-benar puas terhadap pelayanan studio musik Anda.
Peluang Usaha Laundry
Di kota-kota besar, bisnis 'kotor' ini sudah tak asing lagi. Bahkan Anda banyak melihat bisnis ini sudah berkembang dengan sistem waralaba. Memang kelihatannya dengan waralaba akan tampak lebih mudah, cepat terkenal dan langsung ramai. Tapi di sisi lain sistem waralaba ini akan membutuhkan biaya yang cukup besar pula kan?? Tak ada salahnya Anda mencoba mendirikan sendiri usaha Laundry. Kalau dipikir-pikir sih usaha ini terbilang mudah dan simpel karena intinya kita hanya mencuci dan merawat baju konsumen. Nan...dengan sedikit keuletan dan melirik kiat sukses Laundry sistem waralaba, usaha Anda tentu sama suksesnya dengan Laundry waralaba.
Untuk menentukan lokasi usaha Laundry, pilih lokasi di daerah kampus, kost-kostan, atau perkantoran. Para mahasiswa atau pelajar yang kost kebanyakan 'malas' jika melihat pakaian kotor menumpuk (apalagi kaum pria). Sedangkan di daerah perkantoran, tak jarang para pegawainya juga tak memiliki waktu lebih untuk mengurusi pakaian kotor. Waktu mereka pun habis untuk pekerjaan, berangkat pagi - pulang malam. Berikutnya tempat usaha Anda nanti setidaknya memiliki luas yang memadai.
Berikut beberapa persiapan jika Anda ingin menjalankan bisnis Laundry ini
• Lokasi yang strategis. Sesuaikan pula dengan harga sewa tempat.
• Mesin cuci dan pengering pakaian. Jumlahnya menyesuaikan budget Anda.
• Alat setrika listrik.
• Pegawai/ karyawan. Sementara itu, untuk tenaga administrasi bisa Anda tangani sendiri terlebih dahulu.
• Biaya operasional untuk biaya detergent, pewangi & pelembut pakaian, biaya air, listrik, plastik pembungkus.
• Peralatan pendukung seperti : keranjang pakaian kotor, rak / almari untuk menempatkan pakaian yang siap kirim, gantungan baju, timbangan ( untuk Laundry kiloan).
• Armada untuk antar jemput pesanan.
Beberapa tips yang bisa diterapkan dalam bisnis ini
• Rekrut tenaga pencuci dan training mereka untuk selalu ramah terhadap pelanggan, memahami standart pencucian yang baik, dan tepat waktu dalam pengerjaan order ( hal-hal inilah yang menjadi standart layanan Laundry waralaba)
• Buatlah sistem pembukuan sederhana.
• Buatlah nota order cucian, jangan lupa beri logo / alamat usaha Laundry Anda (promosi terselubung).
• Pelajari standart pencucian yang bersih, pengeringan dan tahap setrika yang baik sesuai jenis kain.
• Pelajari tentang resiko kerusakan pakaian karena perubahan warna saat dicuci, luntur atau kusut. Jangan sampai Anda mengecewakan pelanggan terhadap kesalahan pencucian, karena bisa membuat Anda kehilangan pelanggan.
• Buat spanduk di tempat Anda dan sebarkan brosur Laundry Anda ke lokasi kost-kostan, perumahan, perkantoran, losmen, rumah sakit dll. Setidaknya Anda harus giat sebar brosur setiap 3 bulan sekali. Ini dimaksudkan untuk menggaet pelanggan baru.
• Buat promosi dengan gratis pencucian setiap pengumpulan nota 10x cuci atau setiap nominal tertentu.
Jika Anda menjalankan dengan sungguh-sungguh, lambat laun Anda bisa menambah armada mesin cuci Anda dengan banyaknya pelanggan yang datang. Jangan menganggap ini adalah bisnis rendahan, karena dengan keuletan, Anda bisa meraup rupiah hanya bermodal mesin cuci.
Untuk menentukan lokasi usaha Laundry, pilih lokasi di daerah kampus, kost-kostan, atau perkantoran. Para mahasiswa atau pelajar yang kost kebanyakan 'malas' jika melihat pakaian kotor menumpuk (apalagi kaum pria). Sedangkan di daerah perkantoran, tak jarang para pegawainya juga tak memiliki waktu lebih untuk mengurusi pakaian kotor. Waktu mereka pun habis untuk pekerjaan, berangkat pagi - pulang malam. Berikutnya tempat usaha Anda nanti setidaknya memiliki luas yang memadai.
Berikut beberapa persiapan jika Anda ingin menjalankan bisnis Laundry ini
• Lokasi yang strategis. Sesuaikan pula dengan harga sewa tempat.
• Mesin cuci dan pengering pakaian. Jumlahnya menyesuaikan budget Anda.
• Alat setrika listrik.
• Pegawai/ karyawan. Sementara itu, untuk tenaga administrasi bisa Anda tangani sendiri terlebih dahulu.
• Biaya operasional untuk biaya detergent, pewangi & pelembut pakaian, biaya air, listrik, plastik pembungkus.
• Peralatan pendukung seperti : keranjang pakaian kotor, rak / almari untuk menempatkan pakaian yang siap kirim, gantungan baju, timbangan ( untuk Laundry kiloan).
• Armada untuk antar jemput pesanan.
Beberapa tips yang bisa diterapkan dalam bisnis ini
• Rekrut tenaga pencuci dan training mereka untuk selalu ramah terhadap pelanggan, memahami standart pencucian yang baik, dan tepat waktu dalam pengerjaan order ( hal-hal inilah yang menjadi standart layanan Laundry waralaba)
• Buatlah sistem pembukuan sederhana.
• Buatlah nota order cucian, jangan lupa beri logo / alamat usaha Laundry Anda (promosi terselubung).
• Pelajari standart pencucian yang bersih, pengeringan dan tahap setrika yang baik sesuai jenis kain.
• Pelajari tentang resiko kerusakan pakaian karena perubahan warna saat dicuci, luntur atau kusut. Jangan sampai Anda mengecewakan pelanggan terhadap kesalahan pencucian, karena bisa membuat Anda kehilangan pelanggan.
• Buat spanduk di tempat Anda dan sebarkan brosur Laundry Anda ke lokasi kost-kostan, perumahan, perkantoran, losmen, rumah sakit dll. Setidaknya Anda harus giat sebar brosur setiap 3 bulan sekali. Ini dimaksudkan untuk menggaet pelanggan baru.
• Buat promosi dengan gratis pencucian setiap pengumpulan nota 10x cuci atau setiap nominal tertentu.
Jika Anda menjalankan dengan sungguh-sungguh, lambat laun Anda bisa menambah armada mesin cuci Anda dengan banyaknya pelanggan yang datang. Jangan menganggap ini adalah bisnis rendahan, karena dengan keuletan, Anda bisa meraup rupiah hanya bermodal mesin cuci.
Wednesday, January 19, 2011
Bisnis Bibit Minyak Wangi
Kunci sukses :
Menonjolkan merek ternama dunia seperti Polo, Channel 5, Chabarot, dan sebagainya..
Daya tarik :
Tidak perlu mendatangkan bahan baku dari luar negeri. Bisa meracik sendiri.
Bagaimana cara membuatnya?
Bibit minyak wangi tinggal diracik dengan bahan-bahan serupa yang dipakai merek terkenal. Harganya sekitar Rp 100.000 per bibit. Jangan salah, biar murah, bibit minyak wangi yang beredar di sini masih didominasi produk asing. Tak heran kalau harganya lumayan mahal. Ambil contoh, merek Chabarot oleh importirnya, bibit buatan Prancis bisa dilego Rp 400.000 - 1,9 juta per kilogram.
Masih terasa mahal? Jangan khawatir, produk lokal juga ada dengan harga yang jauh lebih murah., Sebut saja merek Labor yang diproduksi Nilam Widuri Lab. Harganya per kilogram cuma Rp 200.000 - Rp 400.000. Mau membeli eceran juga boleh. Patokan yang ditentukan terbagi menajdi oembeli biasa dan pedagang. Bagi konsumen langsung, ia mematok harga Rp 1.300 - Rp 2.600 per cc. Untuk pedagan jauh lebih murah, Rp 850 - Rp 2.100 per cc.
Bagaimana memulai usaha ini?
a. Siapkan bibit untuk dicampur dengan cairan pengecer agar menghasilkan minyak wangi.
b. Pilih jenis cairan pengencer, seperti heksilin glycol, metanol, propylene glycol, alkohol, dan air wangi - yaitu alkohol khusus untuk minyak wangi. Komposisi campuran yang ideal antara bibit minyak wangi dengan pengencer yaitu 1 : 1. Kalau mau menambah pengencernya bisa saja, cuma wanginya menjadi tidak tahan lama. Harga pengecer cukup beragam. Alkohol kelas satu harganya Rp 13.000 per liter. Yang kelas dua cuma Rp 4.000. Harga heksilin glycol berkisar Rp 20.000 - Rp 25.000
c. Amati botol tester dari tiap-tiap konter parfum di pertokoan. Di belakang botol itu tertulis komposisi minyak wangi tersebut. Dengan cara itu anda bisa meracik ramuan parfum dari merek terkenal mana pun.
d. Sebelum meracik, siapkan bermacam-macam botol minyak wangi merek terkenal seperti Polo, Channel 5, Issey Miyake, Bvlgari, dengan harga Rp 10.000 - Rp 50.000 per botol. Kalau mau lebih mirip dengan aslinya, anda juga bisa melengkapinya dengan dus atau kain flanel pembungkus untuk jenis-jenis tertentu. Jadi, konsumen yang sudah terbiasa menggunakan merek terkenal, tapi tidak mampu lagi membelinya tetap bisa bergaya dengan parfum aspal sewangi aslinya.
e. Untuk mendapatkan botol minyak wangi yang asli, pemulung langsung mengumpulkan dari rumah ke rumah. Pengepul botol biasanya mempunyai sales yang akan menawarkan botol-botol ini kepada para pedagang minyak wangi. Malah, sekarang banyak botol lokal yang dibuat mirip dengan parfum asli.
Bagaimana Cara Penjualannya ?
a. Buatlah brosur kecil-kecil yang diletakkan di warung-warung, kos-kosan, maupun di kantin kampus. Bila perlu, anda bisa membuat sampel kecil-kecil yang diberikan secara cuma-cuma. Tentu saja, untuk produk sampel ini, anda harus memilih konsumen yang potensial
b. Pastikan gerai anbda bersih dan nyaman. Pastikan para pengunjung akan merasa nyaman untuk membeli, dan akan merasa nyaman untuk tinggal sejenak di gerai anda. Jangan lupa memajang botol-botol parfum anda di meja atau etalase supaya orang tahu persis minyak wangi apa saja yang anda jual.
c. Anda bisa mempekerjakan sales untuk bertugas menjajakan minyak wangi bagi para konsumen. Sales biasanya bersifat lepas. Pihak pedagang jarang sekali yang mau memberikan kredit untuk penjualan kepada mereka. Padahal, tak jarang seorang sales justru memberikan kredit kepada pembelinya. Semakin pintar sales meyakinkan pembeli bahwa minyak wanginya ini bermutu baik, maka harga bisa dinaikkan. SOalnya, kalau dijual terlalu murah, konsumen bisa ragu dengan kualitasnya.
Menonjolkan merek ternama dunia seperti Polo, Channel 5, Chabarot, dan sebagainya..
Daya tarik :
Tidak perlu mendatangkan bahan baku dari luar negeri. Bisa meracik sendiri.
Bagaimana cara membuatnya?
Bibit minyak wangi tinggal diracik dengan bahan-bahan serupa yang dipakai merek terkenal. Harganya sekitar Rp 100.000 per bibit. Jangan salah, biar murah, bibit minyak wangi yang beredar di sini masih didominasi produk asing. Tak heran kalau harganya lumayan mahal. Ambil contoh, merek Chabarot oleh importirnya, bibit buatan Prancis bisa dilego Rp 400.000 - 1,9 juta per kilogram.
Masih terasa mahal? Jangan khawatir, produk lokal juga ada dengan harga yang jauh lebih murah., Sebut saja merek Labor yang diproduksi Nilam Widuri Lab. Harganya per kilogram cuma Rp 200.000 - Rp 400.000. Mau membeli eceran juga boleh. Patokan yang ditentukan terbagi menajdi oembeli biasa dan pedagang. Bagi konsumen langsung, ia mematok harga Rp 1.300 - Rp 2.600 per cc. Untuk pedagan jauh lebih murah, Rp 850 - Rp 2.100 per cc.
Bagaimana memulai usaha ini?
a. Siapkan bibit untuk dicampur dengan cairan pengecer agar menghasilkan minyak wangi.
b. Pilih jenis cairan pengencer, seperti heksilin glycol, metanol, propylene glycol, alkohol, dan air wangi - yaitu alkohol khusus untuk minyak wangi. Komposisi campuran yang ideal antara bibit minyak wangi dengan pengencer yaitu 1 : 1. Kalau mau menambah pengencernya bisa saja, cuma wanginya menjadi tidak tahan lama. Harga pengecer cukup beragam. Alkohol kelas satu harganya Rp 13.000 per liter. Yang kelas dua cuma Rp 4.000. Harga heksilin glycol berkisar Rp 20.000 - Rp 25.000
c. Amati botol tester dari tiap-tiap konter parfum di pertokoan. Di belakang botol itu tertulis komposisi minyak wangi tersebut. Dengan cara itu anda bisa meracik ramuan parfum dari merek terkenal mana pun.
d. Sebelum meracik, siapkan bermacam-macam botol minyak wangi merek terkenal seperti Polo, Channel 5, Issey Miyake, Bvlgari, dengan harga Rp 10.000 - Rp 50.000 per botol. Kalau mau lebih mirip dengan aslinya, anda juga bisa melengkapinya dengan dus atau kain flanel pembungkus untuk jenis-jenis tertentu. Jadi, konsumen yang sudah terbiasa menggunakan merek terkenal, tapi tidak mampu lagi membelinya tetap bisa bergaya dengan parfum aspal sewangi aslinya.
e. Untuk mendapatkan botol minyak wangi yang asli, pemulung langsung mengumpulkan dari rumah ke rumah. Pengepul botol biasanya mempunyai sales yang akan menawarkan botol-botol ini kepada para pedagang minyak wangi. Malah, sekarang banyak botol lokal yang dibuat mirip dengan parfum asli.
Bagaimana Cara Penjualannya ?
a. Buatlah brosur kecil-kecil yang diletakkan di warung-warung, kos-kosan, maupun di kantin kampus. Bila perlu, anda bisa membuat sampel kecil-kecil yang diberikan secara cuma-cuma. Tentu saja, untuk produk sampel ini, anda harus memilih konsumen yang potensial
b. Pastikan gerai anbda bersih dan nyaman. Pastikan para pengunjung akan merasa nyaman untuk membeli, dan akan merasa nyaman untuk tinggal sejenak di gerai anda. Jangan lupa memajang botol-botol parfum anda di meja atau etalase supaya orang tahu persis minyak wangi apa saja yang anda jual.
c. Anda bisa mempekerjakan sales untuk bertugas menjajakan minyak wangi bagi para konsumen. Sales biasanya bersifat lepas. Pihak pedagang jarang sekali yang mau memberikan kredit untuk penjualan kepada mereka. Padahal, tak jarang seorang sales justru memberikan kredit kepada pembelinya. Semakin pintar sales meyakinkan pembeli bahwa minyak wanginya ini bermutu baik, maka harga bisa dinaikkan. SOalnya, kalau dijual terlalu murah, konsumen bisa ragu dengan kualitasnya.
Subscribe to:
Posts (Atom)